PENGEMBANGAN SIKAP RELIGIUS DAN KEMANDIRIAN SANTRI PONDOK PESANTREN TARBIYATUL ISLAM AL FALAH SALATIGA TAHUN 2020

MAWADATI, SITI NURUL (2021) PENGEMBANGAN SIKAP RELIGIUS DAN KEMANDIRIAN SANTRI PONDOK PESANTREN TARBIYATUL ISLAM AL FALAH SALATIGA TAHUN 2020. [UNSPECIFIED]

Text Skripsi Siti Nurul Mawadati-dikompresi.pdf Download (2MB)

Abstract

Mawadati, Siti Nurul. 2020. Pengembangan Sikap Religius Santri Pondok pesantren Tarbiyatul Islam Al Falah Salatiga Tahun 2020. Skripsi. Program Studi Pendidikan Agam Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Dra. Hj. Nur Hasanah, M.Pd. Kata Kunci: Pesantren; Religius, Kemandirian. Tujuan penelitian dalam skripsi ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengembangan sikap religius dan kemandirian santri di Pondok Pesantren Tarbiyatul Islam Al Falah Salatiga, serta mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam pengembangannya. Metode penelitian yang digunakan menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif dengan pengambilan latar di Pondok Pesantren Tarbiyatul Islam Al Falah Salatiga. Sumber data dari penelitian ini terdiri dari sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan cara reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Untuk pengecekan keabsahan data dilakukan dengan menggunakan teknik triangulasi sumber. Adapun tahap-tahap penelitian meliputi pra lapangan, kerja lapangan, analisis data, dan penulisan laporan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pengembangan sikap religius di Pondok Pesantren Tarbiyatul Islam Al Falah Salatiga adalah melalui beberapa program kegiatan antara lain; mengaji kitab kuning, shalat fardhu berjamaah, mujahadah rutin, mengaji Al Qur’an, ziarah makam, serta mengadakan acara untuk peringatan Hari Besar Islam. (2) Pengembangan sikap kemandirian di dalam Pondok Pesantren Tarbiyatul Islam Al Falah melalui pembelajaran ngaji sesuai dengan teman sebaya, penyediaan fasilitas pesantren yang memadai, pembelajaran berorganisasi di dalam pondok pesantren, menumbuhkan jiwa kewirausahaan santri dengan pengelolaan BUMP. (3) Faktor pendukung dalam pengembangan sikap religius dan kemandirian santri yaitu; niat, adanya arahan dan pemberian contoh yang baik dari senior, penegakan aturan yang tegas, metode pembiasaan dalam kegiatan keagamaan maupun kegiatan kemandirian. Sedangkan faktor penghambatnya adalah rasa malas santri, beberapa santri tidak tahan dengan lingkungan pesantren, serta lingkungan pertemanan yang kurang sehat.

Actions (login required)

View Item