KHasanah, Isnaeni Nur (2021) PERILAKU KEAGAMAAN REMAJA SEBELUM DAN SAAT PANDEMI COVID-19 DI DESA CANDIREJO KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2021. [UNSPECIFIED]
Text
SKRIPSI Isnaeni Nur Khasanah 23010160091 ok.pdf Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan memaparkan Perilaku Keagamaan Remaja pada Saat Pandemi Covid-19 di Desa Candirejo Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Tahun 2021. Pertanyaan utama yang dijawab dalam penelitian meliputi: (1) Apa saja perilaku keagamaan remaja sebelum pandemi covid-19 di Desa Candirejo Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Tahun 2021? (2) Apa saja perilaku keagamaan remaja saat pandemi covid-19 di Desa Candirejo Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Tahun 2021? (3) Apa saja hambatan yang dialami dan yang mempengaruhi remaja dalam melaksanakan kegiatan saat pandemi covid - 19 di Desa Candirejo Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Tahun 2021?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Dalam memperoleh data hasil penelitian menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Tahap-tahap yang digunakan dalam penelitian ini meliputi : tahap pra lapangan, tahap pekerjaan lapangan dan tahap analisis data. Analisis data dalam penelitian ini meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa (1) Perilaku Keagamaan Remaja sebelum pandemi covid-19 di Desa Candirejo diantaranya sebagai berikut: (a) Salat lima waktu berjama’ah, (b) Puasa wajib dan puasa sunah, (c) Tadarus Al-qur’an dan mengaji, (d) Menjaga kebersihan. (2) Perilaku Keagamaan Remaja pada saat pandemi covid-19 di Desa Candirejo diantaranya sebagai berikut: (a) Salat lima waktu berjama’ah harus menerapkan protokol kesehatan (b) Puasa wajib dan puasa sunah, dijalankan namun untuk salat tarawihnya dilaksanakan di rumah, apabila dilaksanakan di masjid menerapkan protokol kesehatan (c) Tadarus Al-qur’an dan mengaji, dilakukan secara terbatas dan secara daring melalui group WA (d) Menjaga kebersihan. melaksanakan program pemerintah AYOPATUHI protokol kesehatan untuk memutus penyebaran covid-19 dengan menerapkan 5 M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas saat keluar rumah (3) Hambatan yang dialami dan yang mempengaruhi remaja dalam melaksanakan kegiatan keagamaan di desa Candirejo sebagai berikut: (a) Kegiatan remaja selama covid-19 merasa jenuh dikarenakan tidak menyukai belajar secara daring di rumah (b) Kegiatan keagamaan merasa dibatasi dan dan harus menerapkan protokol kesehatan (c) Remaja mengalami titik jenuh saat di rumah.
Item Type: | UNSPECIFIED |
---|---|
Subjects: | Agama |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 13 Apr 2021 07:01 |
Last Modified: | 14 Jun 2021 02:45 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/10710 |
Actions (login required)
View Item |