Nurfauziyah, (2021) IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENDIDIKAN PESANTREN DALAM PELAKSANAAN KULLIYATUD DIROSAH AL ISLAMIYYAH WA AL IJTIMA'IYYAH (KDII) DI PONDOK PESANTREN EDI MANCORO GEDANGAN TUNTANG TAHUN 2020. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]
Text
Nurfauziyah 23010160344 PAI.pdf Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Nurfauziyah. 2016. 23010160344. Implementasi Manajemen Pendidikan Pesantren Dalam Pelaksanaan Kulliyatud Dirosah Al Islamiyah Wa Al Ijtima’iyyah (KDII) Di Pondok Pesantren Edi Mancoro Tuntang Tahun 2020. Skripsi. FakultasTarbiyah Dan Ilmu Keguruan. Program Studi Pendidikan Agama Islam. Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing Dr. H. Rahmat Hariyadi, M.Pd. Kata kunci: Manajemen Pendidikan, Pondok Pesantren. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Konsep manajemen pendidikan di Pondok Pesantren Edi Mancoro, (2) Latar belakang munculnya konsep Kulliyatud Dirosah Al Islamiyah Wa Al Ijtima’iyyah (KDII), (3) implementasi Kulliyatud Dirosah Al islamiyah Wa al Ijtima’iyyah (KDII) dalam pelaksanaan dan keberhasilan di Pondok Pesantren Edi Mancoro Tuntang dan (4) Faktor pendukung dan faktor penghambat pada penerapan manajemen pendidikan pesantren dalam pelaksanaan Kulliyatud Dirosah Al islamiyah Wa al Ijtima’iyyah (KDII) di Pondok Pesantren Edi Mancoro Tuntang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data penelitian ini meliputi sumber primer yakni pengamatan dan wawancara pada dewan penasihat, direktur dan wakil direktur KDII, santri, dan sumber sekunder yang berupa dokumen yang dapat menunjang penelitian. Pengumpulan data ini dilakukan dengan mengadakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dari penelitian yang dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa implementasi manajemen pendidikan pesantren dalam pelaksanaan KDII di Pondok Pesantren Edi Mancoro meliputi: (1) Konsep manajemen pendidikan yang diterapkan di pondok pesantren Edi Mancoro sudah menerapkan manajemen pendidikan secara modern, mulai dari perencanaan, pengorganisasian, sumber daya manusia, penyusunan personalia, pengawasan dan evaluasi, dengan masih menggunakan sistem metode pembelajaran tradisional. Tetapi dalam manajemen operasionalnya Pondok Pesantren Edi Mancoro membentuk konsep KDII sebagai pelaksanaannya, (2) Latar belakang munculnya KDII karena visi misi pengasuh yang menginginkan santrinya menjadi pelayan umat, maka dibentuklah sistem manajemen pendidikan yang tertata. Kini dalam penerapannya sudah mengacu pada pola manajerial umum yang di awali dengan perencanaan dan diakhiri dengan evaluasi,(3) Implementasi konsep KDII dalam pelaksanaannya secara umum telah dilakukan dengan baik pada aspek perencanaan hingga evaluasi. Kurikulum pondok pesantren bersifat fleksibel. Metode pembelajaran menggunakan metode sorogan, bandongan, muhadatsah, lalaran, dan hafalan. Keberhasilan konsep KDII ialah terlaksananya program Ijtima’iyyah yang sudah berjalan dengan baik, sebagai program akhir santri di KDII. (4) Faktor pendukung dalam pelaksanaan KDII yaitu dari para pengurus harian di KDII, tenaga pendidik juga santri. Faktor penghambat dalam pelaksanaan KDII berasal dari motivasi santri yang heterogen, latar belakang santri yang berbeda-beda, sarana prasarana yang masih kurang, pengaruh budaya global berupa gadget, beberapa santri yang sulit diatur.
Item Type: | ["eprint_typename_skripsi" not defined] |
---|---|
Subjects: | Agama > Keislaman |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 22 Jun 2021 10:48 |
Last Modified: | 22 Jun 2021 10:48 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/10926 |
Actions (login required)
View Item |