PEMBINAAN PERILAKU SOSIAL KEAGAMAAN PADA JAMA'AH THORIQOH NAQSABANDIYAH DI DUSUN KEPUNDUNG KELURAHAN REKSOSARI KECAMATAN SURUH KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2021

WAFA, AHMAD SHIDQUL (2021) PEMBINAAN PERILAKU SOSIAL KEAGAMAAN PADA JAMA'AH THORIQOH NAQSABANDIYAH DI DUSUN KEPUNDUNG KELURAHAN REKSOSARI KECAMATAN SURUH KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2021. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text Ahmad Shidqul Wafa 23010160410.pdf Download (2MB)

Abstract

Kata Kunci: Pembinaan, Perilaku Sosial Keagamaan, Thoriqoh Naqsabandiyah Tujuan penelitian yang telah dilakukan oleh penulis adalah 1). Untuk mengidentifikasi bagaimana bentuk pembinaan perilaku sosial keagamaan dalam kegiatan Thoriqoh Naqsabandiyah 2). Untuk mengidentifikasi apa saja nilai nilai perilaku sosial keagamaan dalam kegiatan Thoriqoh Naqsabandiyah 3) Untuk mengidentifikasi apa saja faktor yang mempengarui dalam pembinaan nilai perilaku sosial keagamaan dalam kegiatan Thoriqoh Naqsabandiyah di Dusun Kepundung Kelurahan Reksosasi Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah jamaah thoriqoh, pembina thoriqoh, dan perangkat desa sebagai sumber data melalui purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif meliputi reduksi data, pemaparan data serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan, pertama. Bentuk pembinaan perilaku sosial keagamaan Thoriqoh Naqsabandiyah adanya zikir ismu dzat yang dalam bagian anggota manusia sebagai pembersihan hati dan penumbuh sikap sosial keagamaan selain istighfar, al fatihah sebagai kunci pembersihan hati dan jugaadanya suluk berupa puasa mencegah ruh sebagai upaya menghindari atau mengurangi nafsu hewani selama 10 hari berurutan pada jamaah, serta mandi taubat dan tawajjuh atau mengharap berkah guru. Kedua. Nilai-nilai pembinaan perilaku sosial keagamaan Thoriqoh Naqsabandiyah mendidik sikap agar selalu menyayangi menghargai dan menghormati dan ridho, bermanfaat dengan sesama manusia, bmengunjungi mereka yang sakit. Ketiga, faktor yang mempengaruhi dalam pembinaan perilaku sosial terhadap jamaah Thoriqoh Naqsabdandiyah berupa adanya motivasi diri, lalu thoriqoh harus menjadi sarana untuk memenuhi kesempurnaan moral dari sisi dimensi esoteris dan implikasi kepada realitas sosial seperti zaman dan pengaruhnya. Hubungan kekeluargaan antara masyarakat atau para jamaah dengan pemerintah dapat memberikan pengaruh, serta sarana seperti kitab paduan dan lain-Nya. Terdapat juga beberapa hal yang dapat manjadi menghambat dalam pembinaan hal ini terkait dengan masalah keduniawian seperti materi, perubahan zaman. Dan kurangnya dukungan dari masyarakat, dan kelurga jamaah.

Actions (login required)

View Item