Tafakkur Dalam Kitab Tafsir Al-Tahrir Wa Al-Tanwir Karya Ibnu ‘Asyur

putri, Rizky kartini (2021) Tafakkur Dalam Kitab Tafsir Al-Tahrir Wa Al-Tanwir Karya Ibnu ‘Asyur. [UNSPECIFIED]

Text SKRIPSI RIZKY KARTINI PUTRI.pdf Download (1MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Tafakkur Dalam Kitab Tafsir Al-Tahrir Wa Al-Tanwir Karya Ibnu ‘Asyur” ini memiliki keistimewaan tersendiri, yaitu mengedepankan sisi kebalaghahan dengan berbagai metode, yaitu metode tahlili (analisis), naqdi (kritis), istidlali (argumentatif), maudhu‘i (tematik) dan maqashidi (objektif) serta menggunakan berbagai corak dalam menafsirkan ayat al-Qur’an, seperti corak fiqhi, falsafi, ‘ilmi, dan adab ijtima‘i. Islam selalu membawa nilai budaya yang baik, dan budaya yang baik sesuai dengan kaidah-kaidah akal murni dan tidak bertentangan dengan Islam. Salah satu cara yang dianjurkan dalam islam adalah dengan bertafakkur Tafakkur merupakan ibadah yang luar biasa, bahkan ulama menyebutnya dengan nama ibadah yang lebih utama daripada sholat tahajud. Dengan rumusan masalah Pertama, Bagaimana penafsiran Ibnu Ashur tentang ayat-ayat Tafakkur dalam kitab Tafsir al-Tahrir wa al-Tanwir. Kedua, Bagaimana Relevansi Tafakkur di zaman sekarang? Penyusunan skripsi ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan (library research) menggunakan metode tematik tentang ayat-ayat tafakkur. Data primer yang digunakan penulis adalah al-Qur’an dan kitab Tafsir Al-Tahrir Wa Al-Tanwir karya Ibnu ‘Asyur sedangkan data sekunder yang digunakan meliputi buku-buku atau tulisan yang berkaitan dengan Ibnu ‘Asyur, Tafakkur, dan teknologi era disrupsi sebagai relevansi tafakkur di zaman sekarang. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa tafakkur menurut Ibnu ‘Asyur ialah perenungan yang dilakukan secara terus menerus tanpa akhir. Bila ditelaah secara mendaIam tafakkur tentang ayat alam semesta, Tuhan, dan manusia, maka penuIis mendapati bahwa tafakkur tidak dikhususkan pada usia tertentu, gender tertentu, suku tertentu, negara tertentu, dan agama tertentu. Tetapi anjuran tafakkur berlaku universal sepanjang hidup manusia. Dan relevansi tafakkur di era kontemporer ialah tafakkur yang diaktualisasikan melalui penelitian-penelitian ilmiah yang ditunjang dengan adanya laboratorium sehingga menghasilkan penemuan-penemuan baru yang teraktual pada jumud di periode modern. Kata kunci: Tafakkur, Ibnu ‘Asyur, Tafsir al-Tahrir wa al-Tanwir.

Actions (login required)

View Item