ANALISIS KESULITAN MEMAHAMI KONSEP MATEMATIS DITINJAU DARI KEMAMPUAN METAKOGNISI SISWA DI MASA PANDEMI MA MIFTAHUL ULUM TRIMULYO, KAYEN, PATI TAHUN 2020/2021

Abdullah, M.T Yusuf (2021) ANALISIS KESULITAN MEMAHAMI KONSEP MATEMATIS DITINJAU DARI KEMAMPUAN METAKOGNISI SISWA DI MASA PANDEMI MA MIFTAHUL ULUM TRIMULYO, KAYEN, PATI TAHUN 2020/2021. [UNSPECIFIED]

Text M T YUSUF ABDULLAH (23070160151) S1 TADRIS MATEMATIKA.pdf Download (6MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesulitan siswa dalam memahami konsep matematis di tinjau dari kemampuan metakognisi siswa di masa pandemi MA Miftahul Ulum Trimulyo, Kayen, Pati tahun 2020/2021. Pemahaman konsep matematis merupakan landasan penting untuk berpikir dalam menyelesaikan permasalahan matematika maupun permasalahan sehari-hari. Metakognisi adalah pengetahuan, kesadaran dan kontrol seseorang terhadap proses dan hasil berpikirnya. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan diskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini meliputi sumber primer dan sumber sekunder. Informan dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA MA Miftahul Ulum. Pemilihan data dilakukan dengan cara purposive sampling. Informan dalam penelitian ini berjumlah 15 responden siswa kelas XI MIPA MA Miftahul Ulum. Kemampuan metakognisi siswa terdiri dari tiga kategori yaitu tinggi, sedang, dan rendah. Setiap kategori kemampuan metakognisi diwakili oleh 5 orang siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, Angket, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: (1) siswa dengan kategori kemampuan metakognisi tinggi kesulitan memahami konsep matematis pada satu indikator yaitu mengklasifikasikan objek-objek berdasarkan dipenuhi atau tidaknya persyaratan yang membentuk konsep matematika. (2) siswa dengan kategori kemampuan metakognisi sedang kesulitan memahami konsep matematis pada tiga indikator yaitu mengklasifikasikan objek-objek berdasarkan dipenuhi atau tidaknya persyaratan yang membentuk konsep matematika, menerapkan konsep secara algoritma, dan mengembangkan syarat perlu serta cukup suatu konsep yang telah dipelajari. (3) siswa dengan kategori kemampuan metakognisi rendah kesulitan memahami konsep matematis pada empat indikator yaitu mengklasifikasikan objek-objek berdasarkan dipenuhi atau tidaknya persyaratan yang membentuk konsep matematika, menerapkan konsep secara algoritma, menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representatif matematika, dan mengembangkan syarat perlu serta cukup suatu konsep yang telah dipelajari.

Actions (login required)

View Item