FRAME MEDIA ONLINE KOMPAS DAN REPUBLIKA TENTANG BERITA FATWA MUI MENGENAI VAKSIN ASTRAZENECA

Sutrisni, (2021) FRAME MEDIA ONLINE KOMPAS DAN REPUBLIKA TENTANG BERITA FATWA MUI MENGENAI VAKSIN ASTRAZENECA. [UNSPECIFIED]

Text SKRIPSI TRISNI yang benar.pdf Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Sutrisni.2021. Frame Media Online Kompas dan Republika Tentang Fatwa MUI Mengenai Vaksin AstraZeneca. Tahun 2021. Skripsi, Salatiga: Program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: M. Fahrudin Yusuf, M.A. Kata kunci: framing media, berita, vaksin AstraZeneca. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana media Online Kompas dan Republika dalam membingkai berita tentang Fatwa MUI yang kaitanya dengan Vaksin AstraZeneca. Jenis penelitian ini kulitatif dengan metode analisis framing, dengan menggunakan metode pendekatan framing model Zhongdang Pan dan Gerald M Kosicki. Hasil penelitian yang diperoleh dengan menggunakan perangkat framing Struktur Sintaksis, Skrip, Tematik, dan Retoris. Ditemukan bahwa media Online Kompas lebih menonjolkan fakta dan pendapat dari yang terkait langsung dengan vaksin AstraZeneca yakni BPOM, MUI, dan pihak AstraZeneca sendiri. Sedangkan Republika membingkai fakta dengan mengangkat pendapat dari lembaga-lembaga yang lebih spesifik dimata masyarakat yakni Muhammadiyah, NU, dan MUI daerah. Perbedaan menonjol dari media online Kompas dan Republika dalam membingkai pemberitaan fatwa MUI mengenai vaksin AstraZeneca ini terletak pada struktur tematik dimana Kompas lebih terkesan meotong-motong atau memisahkan fakta-fakta dan menjadikannya berita baru sebagai lanjutannya. Sedangkan Republika memilih atau menghadirkan narasumber dan opini dari lembaga besar masyarakat untuk diangkat diberita selanjutnya.

Actions (login required)

View Item