ANALISIS SEMIOTIKA RIFFATERRE PADA PUISI Il>a> Ummi> KARYA MAHMOUD DARWISH

Affan, Muhammad (2021) ANALISIS SEMIOTIKA RIFFATERRE PADA PUISI Il>a> Ummi> KARYA MAHMOUD DARWISH. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text Skripsi Muhammad Affan BSA.pdf Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Puisi pada umumnya memberikan serangkaian makna kepada pembaca, untuk menangkap serangkaian makna tersebut, tentu pembaca perlu melakukan analisa lebih dalam. Untuk menganalisa sebuah puisi dapat dilakukan dengan berbagai teori, di antaranya teori struktural dan teori semiotika. Objek material penelitian ini adalah puisi Il>a> Ummi > karya Mahmoud Darwish. Ia adalah salah satu penyair terkenal yang berasal dari Palestina. Tema garis besar puisi – puisi dari Darwish di dominasi oleh ide atau gagasan tentang cinta negara. Puisi tersebut adalah ciptaan Mahmoud Darwish yang di dedikasikan untuk ibu kandungnya dan kerinduan terhadap Negara asalnya yaitu Palestina. Selain itu, puisi Il>a> Ummi > adalah ungkapan perasaan cinta terhadap negara serta rasa kecewa karena tidak bisa mengabdikan diri untuk negaranya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis puisi dari aspek semiotika Riffaterre melalui beberapa tahapan yaitu, pembacaan heuristik dan hermenutik, ketidaklangsungan ekspresi, matriks, model dan varian serta hipogram. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif yang mendeskripsikan hasil analisis dengan metode semiotika Riffaterre. Hasil analisis dari pembacaan heuristik dan hermenutik puisi Il>a> Ummi > karya Mahmoud Darwish menunjukkan bahwa puisi ini menggambarkan tentang betapa besar rasa rindu yang dirasakan penyair terhadap negaranya, yang di sebabkan oleh adanya konflik antara Palestina dan Israel. Unsur – unsur pembentuk makna pada puisi tersebut di antaranya adalah gaya bahasa (simile dan metafora), kata atau kalimat yang ambigu (menimbulkan banyak penafsiran), enjambement, serta rima. Matriks dari puisi Il>a> Ummi > karya Mahmoud Darwish adalah rasa rindu penyair terhadap negaranya. Matriks tersebut kemudian diaktualisasikan menjadi model. Model dalam puisi ini adalah kerinduan. Hampir setiap bait dalam puisi menjelaskan betapa besar rasa rindu penyair terhadap negaranya. Model puisi lalu dijabarkan pada setiap bait yang disebut varian. Hipogram dari puisi ini adalah latar penciptaan puisi, yaitu masa penjajahan di negara Palestina oleh Israel. Kata kunci : Puisi,Mahmoud Darwish, Semiotika Riffaterre

Actions (login required)

View Item