PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN REACT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI JUMLAH DAN SELISIH SINUS DAN KOSINUS PADA SISWA KELAS XI MIPA MAN PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2021/2022

'Aini, Azri Qurrotu (2021) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN REACT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI JUMLAH DAN SELISIH SINUS DAN KOSINUS PADA SISWA KELAS XI MIPA MAN PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2021/2022. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text AZRI QURROTU 'AINI 23070170007.pdf Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas XI MIPA MAN Purworejo tahun pelajaran 2021/2022 menggunakan model pembelajaran REACT. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah penerapan model pembelajaran REACT dapat meningkatkan hasil belajar matematika materi Jumlah dan Selisih Sinus dan Kosinus pada siswa kelas XI MIPA MAN Purworejo tahun pelajaran 2021/2022? Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Sumber data dalam penelitian meliputi sumber primer berupa hasil belajar peserta didik, penilaian guru dan penilaian siswa, dan sumber sekunder yang dapat berupa foto-foto kegiatan terkait pembelajaran matematika di dalam kelas menggunakan model pembelajaran REACT, buku matematika dan profil madrasah. Pengumpulan data ini dilakukan dengan observasi, tes evaluasi, dan dokumentasi di dalam kelas. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa dengan indikator peserta didik dapat mencapai nilai ≥72 dan indikator keberhasilan penelitian adalah ≥85% peserta didik kelas XI MIPA 3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa dapat meningkat setelah melalui dua siklus yang mana menggunakan model pembelajaran REACT. Didapatkan hasil belajar dari dua siklus yaitu siklus I diperoleh 76,47% (13 peserta didik mencapai KKM), selanjutnya pada siklus II diperoleh 88,23% (15 peserta didik yang mencapai KKM). Belajar matematika dengan cara menghubungkan materi sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari serta menghubungkan dengan kehidupan sehari-hari akan membuat peserta didik lebih memahami materi yang disampaikan oleh guru. Selain menggunakan metode ceramah, guru membuat kelompok untuk saling berdiskusi. Berdiskusi dengan teman sebayanya akan membuat peserta didik merasa lebih nyaman sehingga peserta didik dapat memahami materi serta dapat mentransfer yang ia pahami ke dalam latihan soal. Hal tersebut dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar matematika siswa.

Actions (login required)

View Item