IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN WALISONGO SUNGKUL PLUMBUNGAN KARANGMALANG SRAGEN TAHUN 2021

Mahestri, Winda (2021) IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN WALISONGO SUNGKUL PLUMBUNGAN KARANGMALANG SRAGEN TAHUN 2021. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

[img] Text
WINDA MAHESTRI 23010170139.pdf

Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi pendidikan karakter pada santri di pondok pesantren Walisongo Sragen. Pertanyaan yang ingin dijawab dari penelitian ini adalah: 1) Bagaimana karakter santri di pondok pesantren Walisongo Sragen ? 2) Bagaimana implementasi pendidikan karakter pada santri di pondok pesantren Walisongo Sragen ? 3) Apa saja kendala yang dihadapi dan solusi yang ditempuh dalam penerapan pendidikan karakter santri di pondok pesantren Walisongo Sragen? Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Karakter santri di pondok pesantren Walisongo Sragen yaitu beriman, bertakwa, mandiri, ikhlas, disiplin, tanggungjawab, sabar, kreatif dan inovatif sesuai yang tercantum dalam visi misinya. 2) Implementasi pendidikan karakter pada santri di pondok pesantren Walisongo Sragen melalui: pertama perencanaan dengan menanamkan Pancadarma pada diri santri, kedua pelaksanaan dengan metode yang diterapkan yaitu Sorogan, Wetonan, Bandongan, dan juga Hafalan ditambah dengan metode yang digunakan Rasulullah dalam pembentukan karakter seperti metode keteladanan, metode pembiasaan, metode ibrah & mau’izhah, dan metode qashash (kisah), ketiga evaluasi. 3) Kendala yang dihadapi dalam penerapan pendidikan karakter di pondok pesantren Walisongo Sragen, meliputi: mengantuk saat mengikuti pelajaran dapat menjadi hambatan dalam penyampaian atau penerapan pendidikan karakter pada santri, terbawa pengaruh lingkungan menjadikan santri tidak fokus saat penerapan pendidikan karakter, dan telatnya pembayaran administrasi (SPP) menyebabkan santri yang bersangkutan bisa malu karena hal tersebut sehingga menghambat proses berfikir santri. Solusi dari semua elemenelemen pondok meliputi kelembagaan, kiai, pengajar dan santri itu sendiri selalu berkesinambungan guna meminimalisir kendala tersebut, sehingga keberhasilan pendidikan karakter dapat tercapai dengan maksimal.

Item Type: ["eprint_typename_skripsi" not defined]
Subjects: Agama
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 14 Dec 2021 21:40
Last Modified: 14 Dec 2021 21:40
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/12499

Actions (login required)

View Item View Item