PELAKSANAAN EVALUASI PEMBELAJARAN E-LEARNING DI MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 01 KABUPATEN SEMARANG

YAENAB, SITI (2021) PELAKSANAAN EVALUASI PEMBELAJARAN E-LEARNING DI MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 01 KABUPATEN SEMARANG. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

[img] Text
SITI YAENAB-23040170059-PGMI.pdf

Download (2MB)

Abstract

Siti Yaenab. 2021. Pelaksanaan Evaluasi Pembelajaran E-learning di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 01 Kabupaten Semarang. Skripsi. Jurusan Tarbiyah Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri Salatiga. Institut Agama Islam Salatiga. Pembimbing: Dr. Winarno, M.Pd. Kata Kunci: Evaluasi Pembelajaran; E-learning; Faktor Penghambat Tujuan penelitian dalam skripsi ini yaitu: (1) Untuk mengetahui pelaksanaan evaluasi pembelajaran e-learning di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 01 Kabupaten Semarang. Penelitian ini menggunakan penelitian Kualitatif. Sumber data yang digunakan ada dua yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Instrument penelitian ini menggunakan kamera, handphone untuk recorder, bolpoint, dan buku tulis. Sumber primer yakni dengan wawancara kepada informan dan dokumentasi. Sumber sekunder yakni buku metode kualitatif dan evaluasi pembelajaran e-learning, jurnal mengenai e-learning, dan dokumen lainnya. Metode yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dengan menggunakan tiga cara analisis data yaitu redukasi, display, penarikan kesimpulan, dan veritifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pelaksanaan evaluasi pembelajaran e-learning berjalan baik. Dalam evaluasi, e-learning ini digunakan saat ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, penilaian sikap, dan pengumpulan tugas. Guru pun memanfaatkan jaringan atau internet untuk menemukan metode maupun konsep yang tepat dan menarik dan digunakan untuk pengambilan nilai. 2) Factor penghambat dalam melaksanakan evaluasi pembelajaran e-learning adalah yaitu kurangnya jaringan atau sinyal di handphone, kurangnya RAM dalam handphone, server sekolah yang ikut mati saat lampu padam, dan kurangnya dukungan dari orang tua. Solusinya dapat menggunakan wifi atau computer sekolah. Sekolah akan meminta kebijakan pada perusahaan listrik untuk tetap menghidupkan server. Siswa diberi kelonggaran dan dapat datang ke sekolah. 3) Sebagian besar siswa dalam melaksanakan evaluasi pembelajaran e-learning ini sudah mencapai KKM. Dengan evaluasi e-learning, siswa lebih mudah mengerjakan dan tidak memakan banyak waktu. Guru pun tidak perlu susah untuk mengoreksi, karena setelah siswa selesai mengerjakan nilai dari mata pelajaran yang dikerjakan akan muncul. Dapat dikatakan bahwa pelaksanaan evaluasi pembelajaran e-learning di MI N 01 Kabupaten Semarang ini berhasil dan akan dilanjutkan pada tahun berikutnya sesuai dengan peraturan dan kebijakan Kementerian Pusat.

Item Type: ["eprint_typename_skripsi" not defined]
Subjects: Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera > Ilmu Pendidikan
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 21 Dec 2021 20:08
Last Modified: 21 Dec 2021 20:08
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/12537

Actions (login required)

View Item View Item