TINGKAT PERKEMBANGAN PRODUK TABUNGAN SHAR-E PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008 DI BMI CABANG SOLO

RAHMAH, AMI SARI (2009) TINGKAT PERKEMBANGAN PRODUK TABUNGAN SHAR-E PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008 DI BMI CABANG SOLO. Diploma thesis, IAIN Salatiga.

Text Ami Sari Rahmah - 201 06 004_0001.pdf Download (3MB)

Abstract

Krisis moneter tahun 1997-1998 telah memporakporandakan sebagian besar perekonomian Asia Tenggara. Sektor perbankan nasional terbelit negative spread dan bencana kredit macet. Akibatnya sejumlah bank mengalami keterpurukan dan terpaksa harus mempcrolch rekapitulasi modal dari pemerintah. Alhamdulilah, sistem syariah menjadikan bank muamalat terjaga dari negative spread pada saat krisis moneter menghantam sehingga bank syariah pertama di Indonesia yang tetap berrahan dan tidak membutuhkan rekapitulasi modal dari pemerintah. Hal ini dapat kita lihat sekarang ini dengan adanya perkembangan perbankan syariah yang menjadi motivator bagi lembaga keuangan lainnya untuk bergerak lebih maju. BMI didirikan di kota Solo dengan pertimbangan, letak yang strategis, potensi funding dan lending kuat serta komitmen masyarakat terhadap syariah Islam yang cukup tinggi. Sebagai bentuk pelayanan terhadap masyarakat secara luas maka BMI cabang Solo juga memiliki suatu produk diantaranya Pendanaan, salah satunya adalah tabungan share yang banyak dminati nasabah. Perkembangan tabungan ini sangat dipengaruhi oleh beberapa facktor. Untuk mengetahui perkembangan jumlah tabungan share maka dilakukan penelitian. Adapun pengumpulan data dilakukan dengan wawancara terhadap lembaga mengenai produk tabungan. Dari analisis diketahui bahwa tabungan terbesar pada tahun 2008 tcrjadi pada bulan November yaitu sebanyak 3.935 nasabah dan jumlah nasabah terkecil pada bulan Maret yaitu sebanyak 759 nasabah. Kenaikan terjadi karena masyarakat mulai mempercayai dan mengetahui keberadaan BMI. Kata kunci : Tabungan Shar-e

Actions (login required)

View Item