PENERAPAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) DAN SISTEM BAGI HASIL PADA TABUNGAN MUDHARABAH (TAMARA DAN TASKA) DI BMT BEN TAQWA KANTORPUSAT GODONG GROBOGAN

Makin, Nurul (2012) PENERAPAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) DAN SISTEM BAGI HASIL PADA TABUNGAN MUDHARABAH (TAMARA DAN TASKA) DI BMT BEN TAQWA KANTORPUSAT GODONG GROBOGAN. Diploma thesis, IAIN Salatiga.

[img] Text
Nurul Makin - 20109026_0001.pdf

Download (4MB)

Abstract

Dalam penghimpunan dana masyarakat melalui tabungan mudharabah, sangat diperlukan standar-standar operasi prosedur oleh BMT (mudharib) dan anggota koperasi (shahibul maal) sebagai acuan kerja secara sungguh-sungguh untuk menjadi sumber daya manusia yang professional. Keuntungan yang didapatkan oleh kedua belah pihak adalah bagi hasil (nisbah) yang sudah ditetapkan diawal akad. Perbandingan bagi hasil keuntungan ini tergantung pada waktu transaksi dan jangka waktu yang mempengaruhi terhadap besar kecilnya bagi hasil yang diperoleh. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan Standar Operasional Prosedur (SOP) tabungan mudharabah (Tamara dan Taska), sistem bagi hasil dan perhitungan bagi hasil pada tabungan mudhrabah (Tamara dan Taska). Di samping itu penelitian ini juga menganalisa adanya masalah dalam pelaksanaan SOP dan memberikan solusi dan altematif pemecahan masalah yang dihadapi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif dengan teknik triangulasi dalam menguji keabsahan data. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa pelaksanaan SOP Tabungan mudharabah di BMT Ben Taqwa kantor pusat Godong Grobogan yang dapat mewujudkan visi misi BMT yaitu memberikan kemudahan kepada anggota atau nasabah BMT sehingga dapat menarik masyarakat untuk menabung di BMT. Meskipun demikian masih ada sebagian kecil dari anggota tabungan yang tidak mematuhi prosedural menabung. Hal ini disebabkan karena sebagian masyarakat yang tergolong awam khususnya pada tabungan di pasar, tidak mau dengan hal- hal yang ribet seperti dalam bukti transaksi (tanda tangan). Untuk itulah BMT Ben Taqwa kantor pusat Godong Grobogan mempunyai kebijakan tersendiri dalam pelaksanaan prosedural tabungan pasar. Adapun-sistem bagi hasil tabungan mudharabah (Tamara dan Taska) adalah dengan prinsip profit sharing. Prinsip ini menggunakan nisbah bagi hasil yang sudah ditentukan BMT Ben Taqwa untuk mengetahui besaran jumlah bagi hasil pada tabungan mudhrabah (Tamara dan Taska). Namun jika mengalami kerugian, maka kerugian tersebut hanya ditanggung oleh pihak BMT dengan asumsi kerugian tersebut terjadi karena kelalaian BMT sebagai mudharib dalam mengelola tabungan. Sehingga BMT hanya mengembalikan tabungan pokok anggota. Sedangkan kerugian tersebut ditutupi oleh BMT dengan pendapatan BMT pada akhirtahun.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera > Ilmu Ekonomi
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Perbankan Syariah (D3)
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 05 Jan 2022 13:08
Last Modified: 05 Jan 2022 13:08
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/12717

Actions (login required)

View Item View Item