Mukhlisa, Azkia Haqqi (2022) Pengaruh Pandemi Covid-19 Terhadap Pengajuan Pernikahan di KUA kecamatan Legok kabupaten Tangerang. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]
Text
SKRIPSI KIKI 1-dikonversi (2).pdf Download (1MB) |
Abstract
KUA (Kantor Urusan Agama) merupakan lembaga yang salah satu fungsinya adalah mengurus pengajuan pernikahan, pengajuan pernikahan merupakan tahapan awal bagi pasangan yang akan menikah untuk melangsungkan pernikahan yang sah di mata agama dan juga negara. Dengan munculnya COVID-19 pada awal tahun 2020 yang mulai merebak sehingga terjadi beberapa perubahan dalam kehidupan masyarakat, dan timbulnya kebijakan baru dari pemerintah dalam rangka memutus pertambahan individu yang terinfeksi virus ini. Maka timbul pertanyaan bagaimana pengajuan pernikahan yang dilaksanakan di KUA pada masa pandemi COVID-19? Apa saja kah faktor yang mempengaruhi pengajuan pernikahan di KUA pada masa pandemi COVID-19? Untuk menganalisa permasalaahn diatas maka peneliti melakukan penelitian di KUA Kecamatan Legok Kabupaten Tangerang, penelitian ini menggunakan metode dan pendekatan kualitatif, kemudiam teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara studi dokumen, observasi, dan wawancara yang langsung dilakukan oleh peneliti yang salah satunya berperan sebagai alat pengumpul data, dalam penelitian ini penulis menggunakan teknis analisis data dengan reduksi data, penyajian data dan juga verifikasi atau kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengajuan pernikahan di KUA Kecamatan Legok mengalami perbubahan dengan beberapa regulasi COVID-19 yang dieluarkan saat pandemi, kemudian pengajuan pernikahan mengalami penurunan, dari tahun 2018 hingga tahun 2019, angka pengajuan pernikahan hanya selisih dua ngka saja, yaitu pada tahun 2018 ada sebnayak 816 pengajuan pernikahan dan pada tahun 2019, 814 angka pengajuan pernikahan. Kemudian pada awal tahun 2020 penurunan terjadi secara drastis dengan hanya 508 pasangan yang tercatat, dan pada tahun berikutnya 2021 sebanyak 488 pasangan yang mengajukan pernikahan di KUA Kecamatan Legok. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi pengajuan pernikahan di KUA Kecamatan Legok Kabupaten Tangerang pada masa pandemi COVID-19 diantaranya adalah, yang pertama regulasi COVID-19 yang membatasi kerumunan, menghalangi diadakannya kegiatan, ketatnya peraturan bagi pasangan yang ingin melangsungkan pernikahan sehingga banyak masyarakat yang lebih memilih untuk menunda pernikahan, kedua, adanya masyarakat yang memilih untuk menikah dibawah tangan/sirri, ketiga, efek pandemi COVID-19 yang berpengaruh dalam bidang ekonomi dengan kebijakan yang muncul saat pandemi yang pada akhirnya masyarakat yang terdampak pun harus menunda atau membatalkan pelaksanaan pernikahan.
Item Type: | ["eprint_typename_skripsi" not defined] |
---|---|
Subjects: | Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam (Al-Ahwal Al-Syakhsiyyah) |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 16 Mar 2022 17:05 |
Last Modified: | 16 Mar 2022 17:05 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/13262 |
Actions (login required)
View Item |