PENGEMBANGAN MODUL IPA INTERAKTIF BERBASIS GUIDED DISCOVERY LEARNING MATERI SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA KELAS VIII SMP DARUL FIKR ANDON

Susila, Ella (2022) PENGEMBANGAN MODUL IPA INTERAKTIF BERBASIS GUIDED DISCOVERY LEARNING MATERI SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA KELAS VIII SMP DARUL FIKR ANDON. [UNSPECIFIED]

Text SKRIPSI PENGEMBANGAN MODUL IPA INTERAKTIF BERBASIS GUIDED DISCOVERY LEARNING MATERI SISTEM EKSKRE_.pdf Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Karakteristik modul IPA interaktif berbasis guided discovery learning materi sistem ekskresi pada manusia kelas VIII SMP Darul Fikr Andong. 2) Kelayakan modul IPA interaktif berbasis guided discovery learning materi sistem ekskresi pada manusia kelas VIII SMP Darul Fikr Andong. 3) Kepraktisan modul IPA interaktif berbasis guided xxiii discovery learning materi sistem ekskresi pada manusia kelas VIII SMP Darul Fikr Andong. 4) Hasil uji coba penggunaan modul IPA interaktif berbasis guided discovery learning materi sistem ekskresi pada manusia kelas VIII SMP Darul Fikr Andong. Penelitian ini merupakan penelitian research and development (R&D) mengadaptasi dari Borg & Gall. Penelitian dibatasi pada sembilan tahapan yaitu 1) Potensi dan masalah, 2) Pengumpulan data, 3) Desain produk, 4) Validasi desain, 5) Revisi desain, 6) Uji coba produk, 7) Revisi produk 1, 8) Uji coba pemakaian, 9) Revisi produk 2. Instrumen penelitian yang digunakan berupa angket dengan format respon empat poin dari skala Likert untuk mengetahui kelayakan dan kepraktisan modul, selain itu digunakan instrumen tes pada uji coba lapangan berupa soal pre-test dan post-test untuk mengetahui hasil belajar siswa, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik modul IPA interaktif berbasis guided discovery learning, yaitu dalam penyusunan modul disesuaikan dengan langkah-langkah model guided discovery learning, selain itu pada kegiatan diskusi juga dimuat kolom komentar guru yang dapat digunakan untuk menuliskan saran, masukan, dan komentar guru terhadap hasil diskusi yang telah dilakukan, harapannya adalah agar terjadi interaksi antara siswa dengan guru. Kelayakan modul diketahui berdasarkan penilaian ahli dan diperoleh persentase sebesar 88%, termasuk dalam kategori “Sangat Layak”. Kepraktisan modul diketahui berdasarkan penilaian yang diberikan oleh guru IPA dan siswa kelas uji coba terbatas. Persentase kepraktisan modul IPA interaktif berdasarkan penilaian guru IPA sebesar 91,41%, termasuk dalam kategori “Sangat Praktis”, dan persentase penilaian siswa sebesar 90,4%, termasuk dalam kategori “Sangat Praktis”. Hasil uji coba penggunaan modul IPA interaktif berbasis guided discovery learning ditinjau berdasarkan hasil belajar siswa. Berdasarkan rata-rata N-gain score siswa kelas eksperimen atau yang menggunakan modul IPA interaktif sebesar 0,72 dengan kategori “Tinggi”, sedangkan rata-rata N-gain score siswa kelas kontrol atau yang tidak menggunakan modul IPA interaktif sebesar 0,51 dengan kategori “Sedang”.

Actions (login required)

View Item