ANALISIS KEMAMPUAN LITERASI SAINS DENGAN SOAL MODEL PROGAMME FOR INTERNATIONAL STUDENTS ASSESMENT (PISA) PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 AMBARAWA

maknun, lu'lu'il (2022) ANALISIS KEMAMPUAN LITERASI SAINS DENGAN SOAL MODEL PROGAMME FOR INTERNATIONAL STUDENTS ASSESMENT (PISA) PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 AMBARAWA. [UNSPECIFIED]

Text Lu'lu'il Maknun-23060170026-T.Ipa-skripsi.pdf Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan literasi sains dengan soal model Programme For International Students Assessment (PISA) pada siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Ambarawa serta faktor pendukung dan penghambat yang mempengaruhi kemampuan literasi sains. Penelitian ini penting dilakukan karena melihat dari penilaian Programme for International Student Assessment (PISA) terkait literasi di Indonesia yang masih sangat rendah. Penelitian ini akan dapat melatih siswa mengerjakan soal literasi sains. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif karena memiliki tujuan untuk mendeskripsikan suatu fakta serta karakteristik dari populasi secara sistematis, jujur, dan akurat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan mix method dengan menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif. Sumber data diperoleh dari siswa kelas VIII A SMP Negeri 1 Ambarawa. Dalam memperoleh data peneliti menggunakan metode tes, angket dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini meliputi tahap reduksi data, tahap penyajian data (data display), dan tahap penarikan kesimpulan (conclusion drawing). Pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber data. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: (1) kemampuan literasi sains siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Ambarawa berdasarkan soal model Programme For International Students Assessment (PISA) setelah dilakukan tes latihan soal secara umum tergolong sedang dengan rata-rata nilai 62 dengan indikator yang paling nampak yaitu indikator kompetensi pada aspek mendemonstrasikan pengetahuan dan pemahaman dengan presentase 73% siswa menjawab benar pada soal level 2 (2) Faktor pendukung yang paling mempengaruhi literasi sains yaitu faktor fasilitas belajar yang sangat baik, partisipan siswa yang baik dalam belajar, dan kebiasaan belajar yang baik. Sedangkan faktor penghambat yang mempengaruhi literasi sains siswa yaitu metode yang digunakan guru dalam menyampaikan pembelajaran dan profesionalisme guru yang masih perlu ditingkatkan. Faktor motivasi belajar dan minat belajar yang cukup, termasuk kategori sedang dalam mempengaruhi kemampuan literasi sains siswa.

Actions (login required)

View Item