REINTERPRETASI MAKNA NUZYUZ DALAM AL-QUR'AN (Kajian Atas Penafsiran Edip Yuksel Dkk terhadap QS.An-Nisa': 34 dan 128)

Rahmawati, Lufi (2022) REINTERPRETASI MAKNA NUZYUZ DALAM AL-QUR'AN (Kajian Atas Penafsiran Edip Yuksel Dkk terhadap QS.An-Nisa': 34 dan 128). [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text SKRIPSI_LUFI RAHMAWATI FIKS.pdf Download (1MB)

Abstract

Nusyuz dalam QS. an-Nisa’: 34 dan 128 sering digunakan untuk pembenaran dominasi laki-laki atas perempuan. Ada beberapa kunci dalam ayat tersebut yang menurut Edip Yuksel telah salah diterjemahkan dan disalahpahami oleh banyak ulama, kemudian ia menafsirkannya kembali dengan bahasa dan terjemah yang berbeda dari para ulama dan para mufassir umumnya. Edip Yuksel dkk menggunakan lima prinsip untuk mendukung dan membangun karya mereka, yakni Quran: A Reformist Translation. Kelima prinsip itulah yang membentuk dan mempengaruhi hasil akhir penafsiran mereka. Penelitian ini menggunakan penilitian kualitatif yang menitikberatkan pada metode kepustakaan dengan analisis deskriptif, yaitu dengan menggunakan data dari hasil penulisan, yang terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer yang digunakan yakni buku karya Edip Yuksel dkk yang berjudul Quran: A Reformist Translation. Sementara data sekunder yang digunakan yakni dari karya-karya literatur yang relevan dengan judul skripsi ini. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa Edip Yuksel memaknai nusyuz dengan ketidaksetiaan. Di mana nusyuz bisa terjadi oleh siapapun, baik istri maupun suami. Edip Yuksel juga memandang bahwa suami/istri memiliki kedudukan yang sama, dalam artian ia juga menerapkan konsep kesetaraan dan keadilan gender di dalam karya terjemahannya tersebut. Sedangkan dalam proses penyelesaiannya, Edip Yuksel menyatakan leave her (tinggalkan/talaklah dia). Proses penyelesaian tersebut juga berlaku untuk nusyuz suami. Dengan tidak adanya pendominasian antara suami dan istri yang diutarakan oleh Edip Yuksel jika diaplikasikan dalam kehidupan sekarang sangatlah relevan karena terdapat upaya dari Edip Yuksel yang berusaha menghapus adanya kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Kata Kunci : Nusyuz, Quran: A Reformist Translation, Edip Yuksel  

Actions (login required)

View Item