Konsep Ikhlas dalam Al-Qur’an Perspektif Hasyiah Al-Sawi

Efendi, Muhammad Alkarim (2022) Konsep Ikhlas dalam Al-Qur’an Perspektif Hasyiah Al-Sawi. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text Muhammad Alkarim Efendi.pdf Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini merupakan hasil dari penelitian kepustakaan dengan judul “ Konsep Ikhlas Dalam Al-Qur’an Perspektif Hasyiah Al-Sawi ”, dengan memakai metode deskriptif kualitatif memakai pola pikir deduktif. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui metode pensyarahan Hasyiah Al-Sawi terhadap Tafsir Jalalalain, mengetahui konsep ikhlas dalam Al-Qur’an dan untuk mengetahui konsep ikhlas dalam Al-Qur’an Perspektif Hasyiah Al-Sawi. Dalam penelitian ini metode yang dipakai peneliti adalah metode tematik yakni mengumpulkan ayat-ayat yang terkait dengan hal yang dikaji lalu memberikan uarian lalu menjebarkannya. Hasyiah Al-Sawi termasuk kedalam tafsir bil ra’yi mengunakan metode Tahlily, corak yang dipakai Al-Sawi adalah corak tafsir fiqhi, ‘ilmi, falsafi, akhlaqi dan sufi tetapi paling banyak yang ditonjolkan dalam tafsirnya adalah ke Sufi. Al-Sawi memiliki pandangan fikih dalam madzhab Maliki, faham teologi aliran al- Asy‘ari dan tariqah sufi aliran Khalwatiyah. Hasyiah Al-Sawi dikarang selama tiga tahun. Dalam Hasyiah Al-Sawi metode yang beliau jalankan adalah pertama, beliau memaparkan redaksi asli dari Tafsir Al-Jalalain, setelah itu yang kedua, ia memberi syarah dari redaksi tersebut. Al-Sawi tidak hanya memberi penjelasan pada kitab Tafsir Al-Jalalain saja, Al-Sawi juga melakukan kritik, koreksi dan membandingkan dengan kitab-kitab lain. Term ikhlas yang berakar dari kata khalasa dengan berbagai macam derivasinya secara menyeluruh ditemukan sebanyak 31 kali dalam 30 ayat, sedangkan bentuk yang berbeda terdapat 14 bentuk dan tersebar dalam 17 surat. setelah peneliti teliti terdapat lima surat yang berkaitan dengan tauhid yang secara lafad asal yakni, surat Al-bayyinah ayat 5, surat Gafir:14 dan 65 lalu Al-A’raf: 29, Az-Zumar: 2, 3, 11, 14 , lalu Ash-Shaffat: 40, 74, 160 dan tiga surat yang mempunyai makna ikhlas tetapi tidak terdapat lafad ikhlas yakni, Al-fatihah:4, Al- Ikhlas, dan Al-Kafirun. Beliau membagi makna ikhlas kedalam dua makna pokok yaitu ikhlas dalam hubungan kepada Allah dan ikhlas dalam hubungan sesama makhluk. Kata kunci: Al-Sawi, Hasyiah Al-Sawi Ala Jalalain, Konsep Ikhlas

Actions (login required)

View Item