impeachment preside abdurrahman wahid persepektif abdullah ad-dumaiji

Alfan, Mustafa (2022) impeachment preside abdurrahman wahid persepektif abdullah ad-dumaiji. [UNSPECIFIED]

[img] Text
MUSYAFA’ ALFAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Musyafa’ Alfan.2022. Impeachment Presiden Abdurrahman Wahid persepektif Abdullah Ad-Dumaiji. Skripsi. Fakultas Syari'ah. Program studi Hukum Tata Negara. Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing : Farkhani, S.H., M.H.I., M.H.. Kata Kunci : Impeachment, Kepemimpinan Indonesia adalah negara hukum yang menganut sistem pemerintahan presidensial yang artinya presiden memiliki posisi yang relative kuat dan tidak dapat dijatuhkan karena rendahnya dukungan politik. Namun terdapat mekanisme untuk mengontrol presiden, bahkan penjatuhan presiden. Jika presiden terbukti telah melakukan pelanggaran terhadap konstitusi, penghianatan terhadap negara , atau terlibat masalah tindak pidana berat, atau tidak lagi memenuhi syarat sebagai presiden, maka posisi presiden bisa di jatuhkan. Peneliti melakukan penelitian mengenai kasus Pemakzulan Presiden Abdurrahman Wahid yang secara garis besar masih terdapat banyak perbedaan mengenai pemberhentiannya.Abdullah Ad-Dumaiji dalam kitabnya Imamah “Udzhma (Konsep Kepemimpinan Dalam Islam) berpendapat bahwa seorang imam merupakan wakil umat dalam merealisasikan tujuan-tujuan syar'i, dan umat telah menyerahkan kendali kekuasaan kepadanya untuk menggiring mereka merealiasikan tujuan-tujuan ini saat di bai'at. Fokus penelitian ini adalah mengetahui Proses dan mekanisme Pemakzulan Presiden Abdurrahman Wahid persepektif Abdullah Ad-Dumaiji. Penelitian ini merupakan jenis penelitian normatif/doktrinal untuk menemukan kebenaran berdasarkan logika keilmuan dari sisi normatifnya. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kasus dimana peneliti mencoba membangun argumentasi dalam persepektif kasus kongkrit yang terjadi di lapangan. Penelitian ini menggunakan dua sumber bahan yaitu bahan primer dari buku Imamah 'Uzhma dan bahan sekunder menggunakan buku-buku, jurnal, dan berbagai sumber yang terkait dengan penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Presiden Abdurrahman wahid jika dilihat menggunakan persepektif pemikiran Abdullah Ad-Dumaiji dalam bukunya Imamah 'Uzhma maka sudah sesuai dan sah untuk di berhentikan. Presiden Abdurrahman Wahid memenuhi kriteria yang dimana jika dilihat menggunakan persepektif Abdullah Ad-Dumaiji, Yaitu beliau buta sebagaimana seng beliau jelaskan sendiri dalan acara hari mata sedunia.

Item Type: UNSPECIFIED
Subjects: Ilmu Terapan
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Tata Negara
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 14 Sep 2022 20:24
Last Modified: 14 Sep 2022 13:33
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/14812

Actions (login required)

View Item View Item