PENERAPAN PROJECT BASED LEARNING DALAM PENGEMBANGAN KEMAMPUAN SAINS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI RA MA’ARIF KECANDRAN SALATIGA

Ismah, Asif Nur (2022) PENERAPAN PROJECT BASED LEARNING DALAM PENGEMBANGAN KEMAMPUAN SAINS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI RA MA’ARIF KECANDRAN SALATIGA. [UNSPECIFIED]

[img] Text
SKRIPSI ASIF NUR ISMAH.pdf

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan project based learning dalam pengembangan kemampuan sains anak usia 5-6 tahun di RA Ma’arif Kecandran Salatiga serta untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat penerapan project based learning dalam pengembangan kemampuan sains anak usia 5-6 tahun di RA Ma’arif Kecandran Salatiga. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini meliputi sumber data primer yakni hasil wawancara dengan kepala sekolah dan guru kelas B di RA Ma’arif Kecandran Salatiga, dan data sekunder yakni berupa foto-foto siswa saat mengikuti kegiatan project based learning, profil sekolah, dan data-data yang terkait dengan penelitian. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber dan triangulasi metode. Hasil penelitian ini adalah: 1) Penerapan project based learning dalam pengembangan kemampuan sains anak usia 5-6 di RA Ma’arif Kecandran Salatiga menggunakan kegiatan proyek total (jangka pendek), yang meliputi tiga tahap perencanaan pembelajaran yaitu merancang persiapan kegiatan, merancang pelaksanaan kegiatan, dan merancang penilaian kegiatan siswa. Dengan penerapan project based learning anak belajar mengamati objek secara langsung, mendengar, memegang, dan mengumpulkan informasi yang banyak sehingga dapat mengembangkan kemampuan sains anak usia 5-6 tahun dengan optimal. Dengan berani bertanya, dapat merangsang rasa ingin tahu dan menambah percaya diri anak untuk berpendapat, namun tidak semua anak mau untuk bertanya. Sehingga dalam bertanya guru masih dominan. Dalam menalar anak dapat berfikir kreatif untuk belajar memecahkan suatu masalah sederhana. Sedangkan dalam hal mengkomunikasikan, anak mampu bercerita dengan bahasa yang mudah dipahami. 2) Faktor pendukung penerapan project based learning yaitu rasio yang ideal 1:15, sarana dan prasarana pembelajaran yang memadai, guru dapat menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan, guru memilih kegiatan yang sesuai dengan kemampuan anak, dan anak aktif mengikuti pembelajaran. Sedangkan faktor penghambat yaitu kemampuan siswa yang berbeda-beda, beberapa siswa kurang fokus dalam belajar, anak kurang sabar, dan beberapa anak masih pemalu.

Item Type: UNSPECIFIED
Subjects: Agama > Pendidikan dan pemikiran Islam
Divisions: ?? PIAUD ??
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 01 Nov 2022 20:38
Last Modified: 01 Nov 2022 13:50
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/15173

Actions (login required)

View Item View Item