METODOLOGI PEMBELAJARAN BAHASA ARAB: Teori dan Aplikasi

Si., Dra. Ulfah Susilawati, M. (2023) METODOLOGI PEMBELAJARAN BAHASA ARAB: Teori dan Aplikasi. UNSPECIFIED.

[img] Text
METODOLOGI PEMBELAJARAN BAHASA ARAB TEORI DAN APLIKASI PENULIS ULFAH SUSILAWATI.pdf

Download (2MB)

Abstract

Dalam dunia pendidikan, posisi bahasa Arab menempati dua posisi penting yaitu sebagai ilmu dan sebagai alat atau media. Posisi pertama mengandung makna bahwa bahasa Arab menempati posisi sebagai ilmu yang berdiri sendiri dengan berbagai karakteristiknya yang spesifik. Fungsi kedua sebagai alat atau media yaitu bahwa bahasa Arab sebagai media atau alat untuk memperdalam ilmu dan dalam komunikasi dan interaksi. Dua posisi tersebut berimplikasi terhadap adanya kebutuhan system pembelajaran yang komprehensif demi untuk menghantarkan pembelajar bahasa Arab untuk dapat memiliki kompetensi. Untuk itu agar pembelajaran dapat berjalan dengan maksimal maka pengajar bahasa Arab dituntut untuk dapat me- nguasai minimal tiga kompetensi bahasa Arab yaitu mahir ber- bahasa Arab, mengetahui bahasa dan budaya arab serta memiliki ketrampilan untuk mengajarkan bahasa Arab. Ahmad Fuad Efendi dalam Metodologi Pengajaran Bahasa Arab (2009:1) me- ngatakan, bahwa”seorang guru bahasa Arab harus menguasai setidaknya; (1) kemahiran berbahasa Arab (2) pengetahuan tentang bahasa dan budaya Arab, (3) serta ketrampilan untuk mengajarkan bahasa Arab. Penguasaan seseorang terhadap suatu bahasa tidak menjadi jaminan bahwa ia juga pandai dan mampu mengajarkan bahasa yang dikuasai kepada orang lain. Dalam mengajarkan bahasa dibutuhkan ketrampilan mengajar dengan menguasai cara mengajar,metode serta teknik dalam mengajarkan bahasa yang dikuasainya kepada orang lain. Terkait dengan metode pembelajaran bahasa Arab Muhammad Ali Al Khuli (1981: 25 – 31) menyebutkan terdapat empat metode yaitu metode al qawā’id wa al tarjamah, metode langsung, metode audiolingual dan metode campuran. Mahmud Kamil (1978: 31 – 66) membagi kepada lima metode yaitu metode terjemah, metode langsung, metode membaca, metode audio-lingual dan metode campuran. Dan Shalāh Abdul Majid (1981: 40 – 59) menyebutkan enam me­ tode pengajaran bahasa yaitu metode qawā’id-tarjamah, metode langsung, metode membaca, metode audiolingual, metode pe- mahaman dan rumus bahasa serta metode campuran. Sementara Ahmad Fuad (2009: ) yang hanya menyebutkan enam metode pengajaran bahasa Arab. Berdasar beberapa pendapat itu pula, maka metode pengajaran bahasa Arab secara umum ada enam yaitu metode qawā’id-tarjamah, metode langsung, metode mem- baca, metode audiolingual, metode komunikatif serta metode campuran. Penyusunan buku ini dilatarbelakangi olih kesadaran penulis bahwa adanya buku tentang metodologi pembelajaran bahasa Arab pada Jurusan Pendidikan Bahasa Arab sangat di- butuhkan. Hal ini searah dengan kompetensi yang harus di- miliki lulusan Pendidikan Bahasa Aran adalah menjadi pengajar Bahasa Arab. Untuk itu tentu kebutuhan tentang bacaan dan Buku ini juga sekilas membahas tentang permainan bahasa dalam bahasa Arab dan pembelajaran Bahasa Arab untuk anak.

Item Type: Book
Subjects: Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera > Ilmu Pendidikan
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 17 Apr 2023 22:04
Last Modified: 17 Apr 2023 15:05
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/16684

Actions (login required)

View Item View Item