STRATEGI DAKWAH KYAI AGUS AHMAD DALAM MEMPERTAHANKAN KUALITAS DAN KUANTITAS JAMAAH PENGAJIAN MINGGU KLIWON DI MASJID AL-MURTADLO TAMBAKAN SEDAYU, KECAMATAN MUNTILAN

Saputri, Isma Ramadhani (2023) STRATEGI DAKWAH KYAI AGUS AHMAD DALAM MEMPERTAHANKAN KUALITAS DAN KUANTITAS JAMAAH PENGAJIAN MINGGU KLIWON DI MASJID AL-MURTADLO TAMBAKAN SEDAYU, KECAMATAN MUNTILAN. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text ISMA RAMADHANI SAPUTRI 43010170067.__.pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi dakwah Kyai Agus Ahmad dalam mempertahankan kualitas dan kuantitas jamaah pengajian Minggu Kliwon. Adapun pertanyaan yang perlu dijawab sebagai berikut: 1) Untuk mengetahui strategi dakwah Kyai Agus Ahmad dalam mempertahankan kualitas dan kuantitas jamaah pengajian Minggu Kliwon di Masjid Al-Murtadlo Tambakan Sedayu, Kecamatan Muntilan. 2) Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat Kyai Agus Ahmad dalam mempertahankan kualitas dan kuantitas jamaah pengajian Minggu Kliwon di Masjid Al-Murtadlo Tambakan Sedayu, Kecamatan Muntilan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan menggunakan pendekatan fenomenologi yang bersifat field research. Pengumpulan datanya dalam penelitian ini yaitu menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data; primer dan sekunder. Setelah data yang didapat, kemudian dianalisis menggunakan reduksi data dan triangulasi data yang nantinya disusun menjadi sebuah laporan. Subjek penelitian ini adalah Masjid Al-Murtadlo Tambakan Sedayu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi dakwah Kyai Agus Ahmad dalam mempertahankan kualitas dan kuantitas jamaah pengajian Minggu Kliwon adalah 1) Strategi dakwah yang digunakn oleh Kyai Agus Ahmad dalam mepertahankan Kualitas dan kuantitas jamaah pengajian Minggu Kliwon di Masjid Al-Murtadlo Tambakan Sedayu itu dengan menggunakan tiga strategi, yakni: Strategi Sentimentil (al-manhaj al-athifi), Strategi Rasional (al-manhaj al-aqli) dan Strategi Indrawi (al-manhaj al-hissi) 2) Faktor pendukung adalah adanya motivasi dan antusias masyarakat serta dilaksanakan secara rutin dan disiplin. Kemudian faktor penghambatnya yaitu untuk hambatan saat ini masih maraknya virus omicron dan urusan rumah tangga yang tidak bisa ditinggalkan.

Actions (login required)

View Item