KOMUNIKASI PELA GANDONG DALAM MASYARAKAT NEGERI TAMILOUW KABUPATEN MALUKU TENGAH

Tumogolo, Titi Lestari (2023) KOMUNIKASI PELA GANDONG DALAM MASYARAKAT NEGERI TAMILOUW KABUPATEN MALUKU TENGAH. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

[img] Text
Skripsi Titi Lestari Fix InsyaAllah - dvd.pdf

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Tomagola, Titi Lestari. 2022. Komunikasi Pela Gandong Dalam Masyrakat Negeri Tamilouw Kabupaten Maluku Tengah. Skripsi, Salatiga: Program Studi Komunikasi Islam Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga. Pembimbing: Dr. Mukti Ali, M.Hum. Kata Kunci: Pela Gandong, Negeri Tamilouw, Komunikasi. Pela Gandong merupakan budaya lokal Maluku khususnya Kabupaten Maluku Tengah, yang dilestarikan hingga saat ini. Pengertian Pela Gandong sendiri ialah sebagai suatu ikatan atau hubungan persaudaraan antara dua negeri atau lebih yang memiliki latar belakang yang berbeda. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tentang: (1) Mengetahui komunikasi Pela Gandong dalam kehidupan Masyarakat Negeri Tamilouw; (2) Mengetahui makana Pela Gandong. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang meneliti keadaan narasumber secara alamiah, dengan menggunakan 11 narasumber. Perolehan data diperoleh dari sumber data primer dan sumber data sekunder, data-data tersebut diperoleh secara langsung dari narasumber. Pengumpulan data diperoleh dengan menggunakan wawanacara terstruktur, dokumentasi kemudian dianalisis secara kualtatif- deskriptif. Hasil penelitian ini penelitian menunjukan bahwa Pela gandong sebagai suatu budaya yang sudah mengakar di daerah masyarakat negeri Tamilouw sehingga merupakan suatu hal yang sakral. masyarakat negeri Tamilouw memiliki hubungan Gandong (Saudara) dengan masyarakat negeri Hutumuri dan Sirisori berdasarkan gen (Saudara Kandung). Ketiga leluhur membuat sumpah akan tetap bersama hingga anak cucu sehingga hubungan Pela Gandong bisa diaga dan terjalin samapai saat ini. Hal ini ditunjukan dengan saling menghormati, saling mengakui, gotong royong misalnya dalam pembangunan infrastruktur negeri seperti pembangunan mesjid, gereja. Keterlibatan saudarah sesama Gandong dalam setiap upacara adat dan acara- acara penting lainya seperti Panas Gandong, serta terbentuknya organisasi Musilou sebagai wadah untuk berkumpulnya anak cucu ketiga negeri Gandong ini diperantaun dan udangan negeri sesama Pela Gandong masih dilaksanakan samapai saat ini. Nilai komunikasi Pela Gandong juga masih dijaga dengan baik yakni komunikasi adik dan kakak sehingga walaupun terdapat beberapa hambatan namun bukan menjadi kendala dalam berkomunikasi.

Item Type: ["eprint_typename_skripsi" not defined]
Subjects: Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera > Ilmu budaya
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 13 Jun 2023 20:14
Last Modified: 14 Jun 2023 12:34
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/17075

Actions (login required)

View Item View Item