Komunikasi Antarpribadi Anak Berkebutuhan Khusus Attention Devicit Hyperactifity Disorder ABK-ADHD di Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang

Ariyanti, Elsa Kholifah (2023) Komunikasi Antarpribadi Anak Berkebutuhan Khusus Attention Devicit Hyperactifity Disorder ABK-ADHD di Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

[img] Text
aasssas.pdf

Download (3MB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana guru dan orang tua melakukan komunikasi antarpribadi terhadap anak ADHD, bagaimana hambatan yang dihadapi dalam proses komunikasi, dan bagaimana model komunikasi yang digunakan saat berkomunikasi dengan anak ADHD. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, dengan menggunakan metode komunikasi antarpribadi berupa 4 informan yang terdiri dari 3 orang tua anak ADHD dan yang 1 adalah pendidik atau guru yang menangani anak ADHD. Sumber data dalam penelitian ini meliputi data primer yaitu wawancara terhadap orang tua dan guru yang menangani ADHD, dan data sekunder yang didapat berupa foto dari setiap wawancara dengan orang tua dan guru anak ADHD. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara dan observasi. Hasil penelitian ini di latar belakangi oleh tidak adanya wadah komunikasi anak ADHD dan orang tua masih bingung cara berkomunikasi adalah pesan yang disampaikan oleh guru dan orang tua berupa pesan yang singkat dan padat/konkret. Kurangnya fokus anak dan kemampuan anak tentang verbal menjadi kendala dalam berkomunikasi dengan guru dan orang tua. Karena itu guru membuat pemecahan masalah dengan melakukan pengulangan komunikasi dan menggunakan bahasa nonverbal sebagai pendukung. Komunikasi merupakan proses interaksi sosial dengan sesama manusia. Pertukaran pesan yang terjadi antar manusia dapat menghadapi banyak kendala atau hambatan, baik dalam pengiriman pesan maupun penerimaan pesan. Apalagi jika komunikan memiliki keterbatasan dalam menerima pesan, seperti anak berkebutuhan khusus dengan Attention Dificit Hyperactivity Disorder (ADHD). Dibutuhkan guru yang memiliki keahlian dan kemampuan khusus dalam menyikapi dan berkomunikasi dengan kurikulum yang berlaku. Dengan menggunakan komunikasi antarpribadi guru dapat memberikan bahan ajar secara langsung, dan dapat langsung mengetahui kendala anak dalam proses pembelajaran.

Item Type: ["eprint_typename_skripsi" not defined]
Subjects: Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 15 Jun 2023 22:21
Last Modified: 15 Jun 2023 22:21
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/17104

Actions (login required)

View Item View Item