PERKEMBANGAN KOMUNITAS BELAJAR QARYAH THAYYIBAH (KBQT) DI KALIBENING SALATIGA TAHUN 2003-2020

Safitri, Dewi Indah (2023) PERKEMBANGAN KOMUNITAS BELAJAR QARYAH THAYYIBAH (KBQT) DI KALIBENING SALATIGA TAHUN 2003-2020. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

[img] Text
SKRIPSI Revisi fix cetak Dewi Indah Safitri.pdf

Download (2MB)

Abstract

Perkembangan, Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah Permasalahan yang akan dibahas dalam skripsi ini meliputi gambaran umum masyarakat Kalibening, awal mula berdirinya Komunitas belajar Qaryah Thayyibah dan perkembangan Komunitas belajar Qaryah Thayyibah dari awal pendirian sampai dengan Tahun 2020. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui latar belakang didirikannya Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah dan alasan perubahan sekolah terbuka menjadi sebuah komunitas belajar. Selain itu juga untuk mengetahui perkembangan komunitas Belajar Qaryah Thayyibah dari awal pendirian sampai Tahun 2020. Penelitian skripsi ini menggunakan metode penelitian sejarah. Penelitian ini membahas tentang Perkembangan Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah (KBQT) di Kalibening Salatiga. Tahapan dalam metode penelitian ini yaitu : (1) Heuristik atau pengumpulan data, (2) Verifikasi atau kritik sumber, (3) Interpretasi atau analisis terhadap fakta sejarah, dan (4) Historiografi atau penulisan sejarah. Hasil dari penulisan skripsi ini menyimpulkan bahwa : (1) Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah didirikan pada Tahun 2003 dengan menginduk ke SMP Negeri 10 Salatiga sebagai sekolah terbuka. (2) Tahun 2007 sekolah ini beralih menjadi pendidikan nonformal sebagai sebuah Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang sering disebut dengan “Komunitas Belajar”. (3) pada perkembangannya, komunitas ini sudah memiliki gedung sekolah yang sering disebut dengan Resource Center beserta sarana prasarana untuk menunjang pembelajaran walaupun tidak seperti sekolah pada umumnya. Proses pembelajaran sebelum beralih menjadi komunitas sangat teratur, baik dalam waktu pembelajaran, seragam yang digunakan, dan jadwal pelajaran yang akan dipelajari. Bahkan masuk lebih awal daripada sekolah lain. Namun, setelah menjadi komunitas belajar, sekolah ini sudah tidak lagi memakai seragam dan proses pembelajaran diserahkan semua berdasarkan kesepakatan murid. Pencapaian yang dihasilkan dari program merdeka belajar ini sangat besar, yaitu berbagai karya yang dihasilkan oleh murid .

Item Type: ["eprint_typename_skripsi" not defined]
Subjects: Agama > Sejarah Islam
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 21 Jun 2023 17:18
Last Modified: 21 Jun 2023 17:18
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/17166

Actions (login required)

View Item View Item