Implementasi Pembelajaran Responsif Gender di Taman Kanak-Kanak Islam di Kabupaten Semarang

UNSPECIFIED (2023) Implementasi Pembelajaran Responsif Gender di Taman Kanak-Kanak Islam di Kabupaten Semarang. .

Text sertifikat HAKI Waryunah dan Widyastuti.pdf Download (2MB)

Abstract

Proses transformasi ilmu dimulai sejak anak usia dini,yang dianggap sebagai usia emas, begitupun dengan nilai-nilai gender. Kurikulum perspektif Gender sudah mulai diberikan sejak dini mungkin. Lembaga formal dengan peserta didik masih dalam usia emas adalah lembaga pendidikan di taman Kanak-Kanak. Implementasi Cerita dengan muatan gender berhasil menjadikan anak memahami tidak ada stereotype, marjinalisasi, beban ganda, subordinasi dan Kekerasan. Peserta didik melakukan bersama-sama baik laki-laki maupun perempuan untuk mencuci piring sesudah makan bersama, dan praktek menyeletika baju yang sebelumnya hanya dianggap sebagai pekerjaan perempuan

Actions (login required)

View Item