KEUTUHAN RUMAH TANGGA LONG DISTANCE MARRIAGE PERSPEKTIF UU NO 52 TAHUN 2009 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN PEMBANGUNAN KELUARGA (Studi Dusun Pancuran Desa Kandangan Kabupaten Semarang)

PANDANWANGI, LINA AYU (2023) KEUTUHAN RUMAH TANGGA LONG DISTANCE MARRIAGE PERSPEKTIF UU NO 52 TAHUN 2009 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN PEMBANGUNAN KELUARGA (Studi Dusun Pancuran Desa Kandangan Kabupaten Semarang). [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text SKRIPSI FIKS REVISI (linaa) cetak(1).pdf Download (2MB)

Abstract

Kata Kunci : Ketahanan Keluarga,Pernikahan, Long Distance Marriage Melakukan mobilitas ke luar negeri demi mencapai kesejahteraan keluarga dengan menjadi TKW dapat memperoleh penghasilan yang relatif tinggi, namun di sisi lain resiko yang harus dihadapi juga besar. Selain dampak positif seperti terpenuhinya kebutuhan ekonomi keluarga, juga memberikan dampak negatif yang dialami oleh para TKW yaitu anak yang ditinggalkan menjadi tidak terurus, anak kurang kasih sayang seorang ibu, atau suami mereka yang kemudian terlibat perselingkuhan, dan dampak ekstrim lainnya adalah perceraian, pasti banyak juga masalah yang akan dihadapi seperti ketahanan pasangan suami istri long distance marriage di Dusun Pancuran Desa Kandangan terlebih jika ditinjau Perspektif UU No. 52 Tahun 2009 Tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga. Penelitian ini untuk mengetahui upaya suami istri menjaga keutuhan rumah tangga long distance marriage dan untuk mengetahui perspektif ketahanan keluarga oleh UU No. 52 Tahun 2009 terhadap upaya suami istri menjaga keutuhan rumah tangga long distance marriage. Terkait dengan pertanyaan diatas, peneliti menggunakan jenis penelitian kaulitatif dan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Dengan metode yang digunakan adalah penelitian lapangan (Field Research)dengan melalui sebuah wawancara dan dokumentasi yang melibatkan pasangan suami istri yang menjalani long distance marriage di Dusun Pancuran Desa Kandangan Kabupaten Semarang. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa upaya pasangan suami istri di Dusun Pancuran Desa Kandangan menjaga keutuhan rumah tangga dalam menjalani long distance marriage menuai hasil yang beragam mulai dari menjaga komitmen, saling menyempatkan waktu untuk berkomunikasi, saling mensupport, rasa saling percaya terhadap pasangan, dan saling terbuka satu sama lain. Ketahanan keluarga yang dimiliki pasangan suami istri tersebut sangat beragam yang dipengaruhi oleh kondisi dan latar belakang keluarga masing-masing. Meskipun terdapat perbedaan aspek ketahanan keluarga mereka mampu mempertahankan keutuhan keluarga dan tidak memberikan dampak penurunan keutuhan keluarga mereka. Namun, ketahanan keluarga long distance marriage di Dusun Pancuran Desa Kandangan Kabupaten Semarang jika ditinjau dalam UU No. 52 Tahun 2009 masih terdapat yang belum terpenuhi karena terdapat keluarga yang masih belum memenuhi aspek aspek ketahanan yakni meliputi aspek ketahanan fisik, aspek ketahanan sosial, dan aspek ketahanan psikologis.

Actions (login required)

View Item