ANALISIS IDEE DES RECHT PADA PENETAPAN PERMOHONAN WALI ADHAL (Studi Putusan Nomor 0048/Pdt.P/2015/PA.Skh dan Putusan Nomor 765 K/Ag/2015)

Maulana, Andriya (2023) ANALISIS IDEE DES RECHT PADA PENETAPAN PERMOHONAN WALI ADHAL (Studi Putusan Nomor 0048/Pdt.P/2015/PA.Skh dan Putusan Nomor 765 K/Ag/2015). [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

[img] Text
ANALISIS IDEE DES RECHT PADA PERMOHONAN WALI ADHAL.pdf

Download (9MB)

Abstract

Kata Kunci: Wali Adhal, Putusan, Idee Des Recht. Wali termasuk rukun nikah yang harus terpenuhi sebagaimana diatur dalam Perundang-Undangan dan Hukum Islam. Akan tetapi terdapat wali yang enggan untuk menikahkan atau disebut Adhal. Pada Pengadilan Agama Sukoharjo terdapat pemohon mengajukan permasalahan tersebut. Berdasarkan pertimbangan hukum Majelis Hakim permohonan tersebut ditolak. Pemohon merasa terdapat kecurigaan dalam putusan tersebut sehingga melakukan upaya hukum kasasi. Majelis Hakim Kasasi dengan pertimbangannya mengabulkan permohonan Pemohon Kasasi dan membatalkan penetapan Pengadilan Agama Sukoharjo. Fokus penelitian ini membandingkan kedua putusan dan menganalisis dengan teori ajaran cita hukum (Idee Des Recht) yang terdapat keadilan, kepastian, dan kemanfaatan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan hasil deskriptif analisis. Jenis penelitian kepustakaan (Library Research) menggunakan bahan hukum primer seperti peraturan perundang-undangan, dan bahan hukum sekunder yaitu literatur, buku, jurnal hukum serta salinan putusan yang menjadi objek penelitian. Hasil penelitian ini terdapat beberapa perbedaan pada pertimbangan hukum kedua putusan sehingga hasil kedua putusan berbeda. Majelis Hakim Pengadilan Agama Sukoharjo berusaha condong kepada kemanfaatan karena berorientasi pada keberlangsungan rumah tangga pemohon tetapi tidak mengarah pada kepastian dan keadilan teori idee des recht. Majelis Hakim Kasasi menyebut pengadilan telah salah dan keliru menerapkan hukum berdasarkan Judex Factie serta mengabulkan permohonan pemohon sehingga tidak terjadi perbuatan yang melanggar norma yang berlaku dengan demikian Majelis Hakim Kasasi lebih mendekati teori idee des recht.

Item Type: ["eprint_typename_skripsi" not defined]
Subjects: Agama > Fiqih (Hukum Islam)
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 25 Jul 2023 19:07
Last Modified: 25 Jul 2023 19:07
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/17856

Actions (login required)

View Item View Item