KEHARMONISAN PASANGAN PERNIKAHAN BEDA AGAMA DALAM KELUARGA DAN MASYARAKAT PERSPEKTIF FENOMENOLOGI ALFRED SCHUTZ

ulinnuha, Muhammad (2023) KEHARMONISAN PASANGAN PERNIKAHAN BEDA AGAMA DALAM KELUARGA DAN MASYARAKAT PERSPEKTIF FENOMENOLOGI ALFRED SCHUTZ. Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
MUHAMMAD ULINNUHA.pdf

Download (3MB)

Abstract

Kata Kunci: Keharmonisan; Beda Agama; Fenomenologi Penelitian ini di latar belakangi oleh realita banyaknya terjadi pernikahan beda Agama di Dusun Kedungwangan. Oleh karena itu, Penelitian ini berusaha untuk menemukan dan memahami makna dibalik fenomena Keluarga yang mempraktekkan pernikahan beda agama namun didalamnya terbangun relasi yang harmonis dan penuh toleransi di dalam keluarga dan masyarakat. Padahal kondisi bangsa Indonesia sampai saat ini masih sering terjadi konflik akibat perbedaan suku-agama-ras dan golongan. Dengan fokus penelitian mengungkap makna keharmonisan dari pernikahan beda agama di Dusun Kedungwangan, Kelurahan Banyukuning, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang. Penelitian skripsi ini menggunakan Metode Kualitatif yaitu suatu penelitian yang berbasis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan Fenomenologi, Teknik pengumpulan data terdiri dari observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keharmonisan pernikahan beda agama di Dusun Kedungwangan terjalin pada internal dan eksternal. Pada internal keharmonisan ditunjukkan dengan pola komunikasi, pendidikan, keseimbangan ekonomi, dan tingkat problematika keluarga yang sangat baik. Sedangkan pada eksternal keharmonisan ditunjukkan dengan terjalinnya hubungan sosial agama yang sangat baik dalam masyarakat. Dalam hasil analisis dengan fenomenologi terdapat dua hal dalam menemukan makna dari sebuah fenomena dalam kehidupan sosial yang melekat di Dusun Kedungwangan yakni: (1) Because Of Motive (Motif Sebab). Dalam motif sebab terdapat tiga makna yakni: Kesadaran pentingnya kerukunan umat beragama, adanya rasa takut dikucilkan masyarakat dan hanya mengikuti kegiatan yang sudah berjalan. (2) In Order To Motive (Motif tujuan). Dalam motif tujuan terdapat tiga makna yaitu: Untuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam masyarakat, agar diterima dan dianggap bagian dari masyarakat dan untuk melestarikan kegiatan yang ada.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Agama > Fiqih (Hukum Islam)
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 03 Oct 2023 17:54
Last Modified: 03 Oct 2023 17:54
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/18064

Actions (login required)

View Item View Item