KONSERVASI LINGKUNGAN DALAM AL QUR’AN (Studi Kasus Pembuatan Sumur Resapan Air Hujan di Catchment Area Mata Air Senjoyo oleh Serikat Paguyuban Petani Qaryah Thayyibah)

Harwinasih, Tri (2023) KONSERVASI LINGKUNGAN DALAM AL QUR’AN (Studi Kasus Pembuatan Sumur Resapan Air Hujan di Catchment Area Mata Air Senjoyo oleh Serikat Paguyuban Petani Qaryah Thayyibah). Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text [SKRIPSI BUKU] Tri Harwinasih_53020190095 .pdf Download (3MB)
	Text [SKRIPSI BUKU] Tri Harwinasih_53020190095 .pdf Download (3MB)
	Text [SKRIPSI BUKU] Tri Harwinasih_53020190095 .pdf Download (3MB)
	Text [SKRIPSI BUKU] Tri Harwinasih_53020190095 .pdf Download (3MB)
	Text [SKRIPSI BUKU] Tri Harwinasih_53020190095 .pdf Download (3MB)
	Text [SKRIPSI BUKU] Tri Harwinasih_53020190095 .pdf Download (3MB)
	Text [SKRIPSI BUKU] Tri Harwinasih_53020190095 .pdf Download (3MB)
	Text [SKRIPSI BUKU] Tri Harwinasih_53020190095 .pdf Download (3MB)
	Text [SKRIPSI BUKU] Tri Harwinasih_53020190095 .pdf Download (3MB)
	Text [SKRIPSI BUKU] Tri Harwinasih_53020190095 .pdf Download (3MB)
	Text [SKRIPSI BUKU] Tri Harwinasih_53020190095 .pdf Download (3MB)
	Text [SKRIPSI BUKU] Tri Harwinasih_53020190095 .pdf Download (3MB)

Abstract

Berbagai kasus lingkungan hidup yang terjadi sekarang ini baik lokal, nasional dan global, sebagian besar disebabkan oleh ulah tangan manusia. Pencemaran dan kerusakan lingkungan yang telah terjadi di laut, hutan, atmosfer, air, tanah, atau lainnya pada dasarnya bersumber pada perilaku manusia yang tidak bertanggung jawab. Kasus lingkungan tersebut dapat diatasi dengan konservasi lingkungan. Dalam Al Qur’an terdapat beberapa ayat yang berkaitan dengan konservasi lingkungan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research). Kemudian dalam pengumpulan datanya menggunakan tiga cara yaitu, observasi, interview dan wawancara. Adapun teknik analisis data dalam penelitian ini terdapat tiga tahapan, pertama reduksi data, kedua penyajian data, ketiga menyimpulkan. Hasil dalam penelitian ini yaitu, pertama konservasi menurut ekologi diartikan sebagai alokasi sumberdaya alam untuk masa sekarang dan juga masa depan. Konservasi lingkungan dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya dengan membuat sumur resapan air hujan. Kedua, konservasi lingkungan dalam Al Qur’an dapat disimpulkan menjadi tiga bagian yaitu, konservasi lingkungan dalam QS. Ar Ru<m: 41 disebutkan larangan berbuat kerusakan dengan menggunakan term fasad, lawan kata dari fasad yaitu ishlah. Selanjutnya sikap konservari lingkungan terdapat Al Qur’an di antaranya, QS. Al Taubah: 108, QS. Al Baqarah: 30, QS. Al Mulk: 3, QS. Hu<d: 6. Yang terakhir tindakan konservasi lingkungan, terdapat dalam QS. Al A’raf: 57-58, QS.Ya<sin: 33, QS. Al An’am: 99. Ketiga, pembuatan sumur resapan air hujan terdapat relevansi dengan ayat-ayat konservasi lingkungan. Sikap konservasi lingkungan misalnya dalam QS. Mulk: 3. Sumur resapan air hujan merupakan salah satu cara untuk menjaga keseimbangan bumi. Larangan membuat kerusakan dibumi terdapat dalam QS. Ar Ru<m 41, pembuatan sumur resapan air hujan adalah suatu bentuk konservasi yang bertujuan untuk mencegah bencana hidro meteorologi. Dalam hal tindakan konservasi lingkungan untuk menjaga kelestarian air dan tanah yang terdapat dalam QS. Al A’r<af 57- 58. Kata Kunci: Konservasi lingkungan dalam Al Qur’an, sumur resapan air hujan, Serikat Paguyuban Petani Qaryah Thayyibah.

Actions (login required)

View Item