TINGKAT EUFEMISME BERITA ASUSILA DI MEDIA ONLINE STUDI ISI PADA DETIK.COM BERITA SEPTEMBER-DESEMBER 2022

ARFIANA, NILLA (2023) TINGKAT EUFEMISME BERITA ASUSILA DI MEDIA ONLINE STUDI ISI PADA DETIK.COM BERITA SEPTEMBER-DESEMBER 2022. Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
bismillah skripsi susunan full (23).pdf

Download (3MB)
[img] Text
bismillah skripsi susunan full (23).pdf

Download (3MB)

Abstract

Eufemisme adalah gaya bahasa yang biasanya digunakan dalam berbagai karya salah satunya adalah berita. Dengan demikian, penelitian mengenai tingkatan eufemisme dalam berita asusila bertujuan untuk mengetahui presentase tingginya eufemisme didalam berita asusila pada laman detik.com serta untuk meyakinkan bahwasannya memang terdapat pemakaian eufemisme. Hal ini dilatar belakangi karena terdapat temuan mengenai pemakaian eufemisme dalam berita. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif analisis isi yang menitikberatkan pada penghitungan frekuensi antar coder. Penelitian ini menggunakan dua coder yang berasal dari jurusan Komunikasi Penyiaran Islam, Universitas Islam Negeri Salatiga. Setelah mendapatkan hasil pengisian coder, maka dilanjutkan analisis data frekuensi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwasannya terdapat eufemisme didalam berita asusila dengan presentase tertinggi mencapai 81,30%. Tingkatan ini sangat tinggi sehingga dianggap menggiring pembaca memaknai berita dengan cara yang salah dan dapat memaklumi pelaku asusila. Singkatan didalam berita asusila kebanyakan ditemukan pada pada isi berita yang membahas perihal profesi, jabatan serta lokasi seseorang. Penggunaan tabu nama bahasa seebsar 77,10%, pemakaian pengganti kata mencapai 62,50%, pemakaian sirkumlokusi mencapai 47,90%, pemakaian perifrasis mencapai 43,80%, pemakaian kata serapan mencapai 41,70%, pemakaian umum ke khusus mencapai 33,30%, pemakaian istilah asing mencapai 22,90%, presentase terendah ada pada pemakaian Kliping 6,30%, flipansi 2,10% dan hiperbola mencapai 2,10%. Presentase rendah dikarenakan eufemisme dengan jenis diatas tidak cocok dipakai didalam pemberitaan. Eufemisme dengan presentase tinggi menurut Effendi bisa menggiring pembaca memaklumi tindakan buruk pelaku.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Bahasa
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 01 Nov 2023 18:37
Last Modified: 01 Nov 2023 18:37
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/18927

Actions (login required)

View Item View Item