Pengaruh self esteem terhadap kecenderungan body dysmorphic disorder pada remaja perempuan didesa perempuan kecamatan pringapus kabupaten semarang

oktaviana, Zolanda (2023) Pengaruh self esteem terhadap kecenderungan body dysmorphic disorder pada remaja perempuan didesa perempuan kecamatan pringapus kabupaten semarang. Other thesis, IAIN SALATIGA.

Text ZOLANDA JILID.pdf Download (2MB)

Abstract

Oktaviana, Zolanda, 2023. Pengaruh self esteem terhadap kecenderungan body dysmorphic disorder pada remaja perempuan di Desa Kaliulo Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang. Skripsi, Salatiga : Program Studi Psikologi Islam Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Salatiga : Aufa Abdillah, M. Psi. Kata Kunci : Self Esteem dan Body Dysmorphic Disorder Tujuan dalam penelitian ini adalah : (1) untuk mengetahui tingkat self esteem pada remaja perempuan di desa kaliulo, (2) untuk mengetahui tingkat body dysmorphic disorder pada remaja perempuan di desa kaliulo, (3) untuk mengetahui bagaimana pengaruh self esteem terhadap kecenderungan body dysmorphic disorder pada remaja perempuan di desa perempuan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan teknik korelasi. Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah remaja perempuan di desa kaliulo berjumlah 50 remaja perempuan dengan sampel 50 remaja perempuan. Pengumpulan data menggunakan skala self esteem dan skala body dysmorphic disorder. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Remaja perempuan yang tinggal di desa kaliulo memiliki tingkat self esteem yang sedang atau cukup. Adapun rincianya yaitu 0% atau tidak ada responden memiliki tingkat self esteem yang rendah, 84% atau 42 responden berada di tingkat yang sedang atau cukup dan 16% atau 8 responden berada pada tingkat self esteem yang tinggi. (2)Remaja perempuan yang tinggal di desa kaliulo memiliki tingkat body dysmorphic disorder yang rendah. Adapun rincianya yaitu 0% atau tidak ada responden memiliki tingkat dysmorphic disorder yang tinggi, 8% atau 4 responden berada di tingkat yang sedang atau cukup dan 92% atau 46 responden berada pada tingkat dysmorphic disorder yang rendah. (3) Ada pengaruh negatif yang signifikan antara self esteem terhadap body dysmorphic disorder pada remaja perempuan di desa kaliulo. Diketahui t hitung -2,383 > dari t tabel 2,010 dan nilai signifikansi 0,021 < 0,05, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa variabel self esteem (X1) berpengaruh secara signifikan terhadap body dysmorphic disorder (Y) atau dalam kata lain Hipotesis diterima. T terhitung negative yang berarti semakin tinggi self esteem pada remaja perempuan maka semakin rendah atau menurun pula body dysmorphic disorder pada remaja perempuan.

Actions (login required)

View Item