HADI, SYAIFUL (2017) IMPLEMENTASI PRINSIP PRINSIP MANAJEMEN QALBU DALAM PEMBENTUKAN MENTAL KEWIRAUSAHAAN SISWA (STUDI DI SMK ALAM KENDAL, DAN SMK ASKHABUL KAHFI SEMARANG) Tahun Pelajaran 2016/2017. Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
Tesis Syaiful Hadi.pdf Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK IMPLEMENTASI PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN QOLBU DALAM PEMBENTUKAN MENTAL KEWIRAUSAHAAN SISWA (STUDI DI SMK ALAM KENDAL, DAN SMK ASKHABUL KAHFI SEMARANG) Tahun Pelajaran 2016/2017 Berbagai macam problematika yang dihadapi bangsa Indonesia semakin kompleks dan masih menyisakan problem lain di masyarakat, yaitu munculnya gangguan kejiwaan berupa kesepian yang bersumber dari hubungan antar pribadi yang tidak lagi tulus atau hangat. Kegersangan hubungan antar manusia ini disebabkan karena memiliki sikap individualisme yang tinggi. Sedangkan masalah karakter atau sikap adalah masalah yang hangat krusial menyebabkan umat Islam tertinggal dalam mengemban tanggung-jawabnya sebagai generator peradapan dunia. Karakter yang lemah (seperti rasa tidak percaya diri, tidak mandiri, malas dan lain-lain) itu tidak akan dapat membuat kemajuan, menggalang kekuatan dan potensi umat, bahkan menjadikannya seperti karakter buruk yaitu egois, serakah, materialistik, dan licik. Maka peran lembaga Sekolah, khususnya Setiap lembaga SMK berlomba bagaimana mempersiapkan para lulusannya mampu bersaing di dunia kerja, untuk mengurangi pengangguran dan menanggulangi kemiskinan agar ekonomi masyarakat tumbuh berkembang menuju masyarakat yang sejahtera. Tetapi sedikit lembaga Pendidikan yang mempersiapkan para lulusannya dengan karakter kemandirian dengan berproses pada pengelolaan hati sebagai kendali utamanya. Dan banyak para lulusan di tingkat SMK yang mampu bekerja untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga, tetapi sering mengesampingkan pengelolaan hati. Sehingga terjadi ketidakpuasan diri merasa kurang akan hasil yang sudah didapatkan karena tidak mampu mencukupi segala keinginan. Ketidakpuasan diri akan hasil memunculkan masalah baru, di antaranya mogok kerja untuk meminta kenaikan upah, memanipulasi data untuk meningkatkan jabatan, dan berbagai macam masalah yang ditimbulkan dari keruhnya hati. Adapun qolbu adalah hati nurani atau lubuk hati yang paling dalam. Hati adalah tempat bersemayannya niat, yakni yang menentukan nilai perbuatan seseorang berharga ataukah sia-sia, mulai atau nista. Manajemen qolbu merupakan upaya mengatur hati dengan jalan berlatih secara terus-menerus (berkesinambungan) bagaimana hati mensikapi segala persolaan yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Manajemen qolbu memiliki tujuan yang ingin di capai yaitu niat dan perbuatannya akan bernilai mulia yang dapat dipertanggungjawabkan di dunia maupun di akhirat. dalam pelaksanaannya, manajemen qolbu memerlukan perpaduan antara ilmu dengan seni, yaitu memahami ilmu hati dan memiliki seni untuk menerapkannya. Bagaimana hati dapat menyikapi persoalan hidup, ketika mendapatkan musibah, ketika mendapatkan kenikmatan, ketika sedih, dan ketika ditimpa susah. Implementasi prinsip-prinsip manajemen qolbu sangat membutuhkan proses yang tidak singkat, sehingga progam-progam manajamenen qolbu untuk pembentukan mental kewirausahaan siswa sangat penting sebagai bekal siswa setelah lulus dan mampu membuka usaha mandiri. kata kunci : Prinsip-prinsip Manajemen Qolbu, Mental Kewirausahaan
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Pendidikan dan pemikiran Islam |
Divisions: | Pascasarjana > S2 Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 21 Nov 2017 02:08 |
Last Modified: | 21 Nov 2017 02:08 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/1949 |
Actions (login required)
View Item |