najasari, Sania Rahmayani (2024) PRAKTIK ZAKAT PERNIAGAAN PEMILIK KOS MUSLIM DALAM PERSPEKTIF SAYYID SABIQ ( Studi Kasus Di Kecamatan Sidorejo ,Salatiga). Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
SANIA RAHMAYANI N. (33020190195) HUKUM EKONOMI SYARIAH S1.pdf Download (2MB) |
|
Text
SANIA RAHMAYANI N. (33020190195) HUKUM EKONOMI SYARIAH S1.pdf Download (2MB) |
Abstract
Peneliatan ini dilatar belakangi oleh praktik zakat perniagaan pemilik kos muslim di kecamatan Sidorejo menggunakan perspektif Sayyid Sabiq. Dalam regulasinya, praktik zakat rumah kos sudah di laksanakan dengan ketentuan mencapai nishab dan haul yang menganalogikan menjadi zakat perniagaan sebesar 1/40 atau 2,5 %. Banyak pemilik kos di kecamatan Sidorejo yang mendirikan usaha zakat akan tetapi belum terjaminnya pemilik kos memahami secara jelas mengenai praktik zakat. Melalui latar belakang tersebut penulis berfokus pada 1. Bagaiamana Praktik Zakat Perniagaan Pemilik Rumah Kos Muslim Di Kecamatan Sidorejo? 2. Bagaimana Praktik Zakat Perniagaan Pemilik Kos Muslim Dalam Perspektif Sayyid Sabiq Di Kecamatan Sidorejo?. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan. di gunakan menggunakan metode deskripitif kualitatif dengan pendekatan yuridis empiris. Dengan sumber data yang di peroleh dalam penelitian ini yaitu dari sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data dengan metode wawancara, dokumentasi dan didukung dengan menggunakan. Kemudian di analisis menggunakan metode pengumpulan data, reduksis data, penyajian data sampai penarikan kesimpulan. Hasil penelitian praktik zakat perniagaan pemilik rumah kos muslim dalam perskpektif Sayyid Sabiq di kecamatan Sidorejo (1) praktik yang terjadi di kecamatan Sidorejo dalam penyalurannya di laksanakan secara mandiri, tanpa melalui Lembaga amil zakat, dengan alasan agar wilayah sekitarnya bisa terdampak secara langsung. Begitupula penyaluran yang di berikan oleh pemilik kos berupa sembako, uang, dan fasilitas lain. Pendistribusian dalam praktik zakat di kecamatan Sidorejo di salurkan oleh janda, anak yatim, dan fakir miskin. (2) praktik zakat yang di salurkan oleh pemilik kos menurut pandangan sayyid Sabiq ini belum memiliki kesesuaian dalam praktiknya karena besaran yang wajib dikeluarkan dengan penyalurannya berbeda, pemilik kos mengeluarkan zakat dengan seikhlasnya saja, dengan hal tersebut menjadikan zakat seakan akan seperti sedekah. Pada pendistribusianya pun memiliki penyimpangan di karenakan memberikan sebuah fasilitas almari di panti asuhan yang mana menurut persppektif Sayyid sabiq terdapat hal yang tidak boleh menerima dan tidak berhak menerima zakat adalah dana zakat sebagai sebuah pembangunan fasilitas.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Fiqih (Hukum Islam) |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 11 Mar 2024 21:31 |
Last Modified: | 11 Mar 2024 21:31 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/19787 |
Actions (login required)
View Item |