Asyhar, Moh. Arisy (2024) MEANING OF LIFE SANTRI LORENG DI PONDOK PESANTREN AN-NUR DESA CANDIREJO KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN SEMARANG. Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
SKRIPSI ARIS FIKS.pdf Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK Moh Arisy Asyhar. 2024. Meaning Of Life Santri Loreng di Pondok Pesantren An-Nur Desa Candirejo Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Tahun 2024. Skripsi. Psikologi Islam Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Salatiga. Pembimbing Dra. Maryatin, M.Pd. Kata Kunci : Meaning Of Life, Santri, Santri Loreng Santri loreng merupakan sekumpulan orang yang bertempat tinggal di sekitaran pondok pesantren An-Nur Candirejo dan memiliki masalalu yang kurang baik yang diajak untuk berbuat kebaikan sedikit demi sedikit melalu sebuah kajian agama supaya memiliki makna hidup yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengupas tuntas tentang makna hidup bagi seorang santri loreng yang memiliki masalalu kurang baik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Penelitian kualitatif dilakukan dengan cara terjun langsung dilapangan melalui pengamatan dan hasilnya dideskripsikan dengan jelas dan mudah di pahami. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan wawancara langsung terhadap subjek penelitian, sedangkan data sekunder di peroleh dari jurnal harian, catatan ataupun dokumen. Lokasi penelitian berada di Pondok Pesantren An-Nur Candirejo Tuntang Kab. Semarang. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah dalam meraih kebermaknaan hidup, santri loreng yang sudah berkeluarga melewati beberapa tahapan yang kompleks. Tahapan tersebut di mulai dari tahap derita, tahap penerimaan, tahap penemuan makna hidup, tahap realisasi makna dan tahap kehidupan bermakna. Santri loreng yang sudah berkeluarga mengalami perubahan signifikan dalam mencapai kebermaknaan hidup. Setelah melewati masa sulit mereka mencari ketenangan dan pertumbuhan positif melalui keterlibatan dalam majelis santri loreng. Proses penerimaan diri membantu mereka mengatasi luka emosional dan kebingungan, sementara penemuan makna hidup memberikan arah baru yang lebih bermakna. Realisasi makna hidup diwujudkan mellaui upaya mempertahankan nilai-nilai positif dan tidak kembali kepada massa yang di sia-siakan. Tujuan akhirnya adalah mencapai kehidupan bermakna dengan fokus pada kebaikan dan kontribusi positif kepada lingkungan. Proses pembelajaran dan pembinaan di santri loreng memberikan dampak positif terutama dalam aspek keagamaan, spiritual dan kesejahteraan pribadi.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Keislaman |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 23 Mar 2024 08:08 |
Last Modified: | 23 Mar 2024 08:08 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/20143 |
Actions (login required)
View Item |