DISTINGSI PENAFSIRAN ANTARA NI’MAH DAN NA’IM (Studi Analisis Semantik Aisyah Abdurrahman Bint Syathi’ dalam Kitab Al Tafsir Al Bayani li Al-Qur’an Al Karim)

Indriani, Lutfiah Didin (2024) DISTINGSI PENAFSIRAN ANTARA NI’MAH DAN NA’IM (Studi Analisis Semantik Aisyah Abdurrahman Bint Syathi’ dalam Kitab Al Tafsir Al Bayani li Al-Qur’an Al Karim). Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
Cetak skripsi lutfiah didin.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Cetak skripsi lutfiah didin.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini berjudul “Distingsi Penafsiran antara lafadz Ni'mah dan Na'im (Studi Analisis Semantik Aisyah Abdurrahman Bintu Syathi’ dalam Kitab Al Tafsir Al Bayani li Al-Qur’an Al Karim)”. Dalam Al- Qur’an dijelaskan bahwa kita tidak akan pernah lepas dari karunia nikmat Allah sekecil apapun itu. Dalam hal ini penulis mengkaji dua lafadz yang memiliki makna nikmat yang ada pada Al-Qur’an, yaitu lafadz Ni’mah dan Na’im. Adapun dua topik utama yang penulis kaji dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui term ni’mah dan na’im yang adalam Al-Qur’an dan yang kedua yaitu penafsiran Bintu Syathi’ terhadap dua lafadz tersebut di dalam bukunya yaitu kitab Al Tafsir Al Bayani li Al-Quran Al Karim. Penelitian termasuk dalam library research dengan sumber primer Al- Qur’an dan terjemahannya, Kitab Al Tafsir Al Bayani li Al-Qur’an Al Karim, sedangkan sumber sekundernya berupa Gharib fi Al-Qur’an dan Asasul Balaghah. Berdasarkan hasil dari penelitian ini penulis mengetahui melalui sebuah teori yang dikembangkannya, ‘adam al-tadaruf atau la tadarufa fi al-Qur’an dikatakan bahwa lafadz yang umumnya bersinonim dalam Al- Qur’an faktanya memiliki masing-masing makna maupun fungsi yang berbeda. Bintu Syathi’ menemukan rumus tersebut setelah menelusuri penggunaannya secara spesifik di dalam Al-Qur’an dengan mempertimbangkan siyaq al-nash (konteks kebahasaan dalam teks) maka dapat dijumpai perbedaannya secara jelas. Dalam penggunaannya beliau membedakan pengertian antara Ni’mah (an-ni’mah) dalam Al-Qur’an mengacu kepada rahmat Allah kepada seluruh manusia selama di dunia atau sesaat, dan menggunakan Na’im (an-na’im) pada Al-Qur’an menunjukkan term nikmat yang hanya berhubungan dengan nikmat yang menjurus kepada nikmat akhirat. Kata Kunci: Tadaruf, Ni’mah, Na’im, Bintu Syathi’

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Agama > Alqur'an
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 25 Mar 2024 20:03
Last Modified: 25 Mar 2024 20:03
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/20185

Actions (login required)

View Item View Item