KAJIAN PANCASILA SILA KE-2 DALAM AL-QUR’AN (KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB PERSPEKTIF TAFSIR AL-MUNIR)

Aziz, Muhammad Nasron (2024) KAJIAN PANCASILA SILA KE-2 DALAM AL-QUR’AN (KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB PERSPEKTIF TAFSIR AL-MUNIR). Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
Revisi Skripsi Nasron Fiks Done..pdf

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini hasil dari penelitian kepustakaan dengan judul “ Kajian Pancasila Sila Ke 2 dalam Al-Qur‟an (Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab Perspektif Tafsir Al-Munir). Data yang dikumpulkan melalui studi kepustakaan dianalisis dengan metode deskriptif-analisis. Penelitian ini menggunakan metode kajian tokoh untuk memahami pemikiran Wahbah az-Zuhailli secara menyeluruh. Langkah-langkah penelitian meliputi identifikasi karakter yang dikaji, pengumpulan informasi terkait, menentukan pemikiran karakter, dan menganalisis pemikiran yang terkait dengan masalah penelitian. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap bagaimana penafsiran Wahbah az-Zuhaili terhadap ayat-ayat kemanusiaan, bagaimana makna kemanusiaan dan analisis berdasarkan penafsiran Wahbah az-Zuhaili. Wahbah az-Zuhalli melakukan penafsirannya dalam kitab tafsir Al-Munir menggunakan metode tahlili. Adapun dalam menafsirkan ayat-ayat kemanusiaan menggunakan tafsir al-Qur‟an dengan al-Qur‟an. Tafsir ini banyak memuat ayat-ayat yang bersesuaian dengan maknanya, kemudian diikuti penafsiran ayat dengan hadist yang ada relevansinya dengan ayat yang ditafsirkan serta menjelaskan apa yang dijadikan hujjah dari ayat tersebut, kemudian diikuti pula oleh pendapat para sahabat dan pendapat vii tabi‟in serta ulama salaf sesudahnya, disertakan pula peringatan akan cerita-cerita Isra‟iliyat yang banyak tersebar dalam tafsir- tafsirnya bil-ma‟tsur baik peringatan global maupun mendetail. Temuan penelitian ini: manusia memiliki peran penting dalam menjalani kehidupan di muka bumi. Dalam menjalani kehidupannya, manusia harus menyadari bahwa Allah telah memberikan kelebihan dengan mengangkatnya menjadi raja di muka bumi, namun keistimewaan tersebut harus selalu dibarengi dengan tauhid dan Inilah prinsip sekaligus pembeda antara manusia dengan makhluk lainnya. Dari prinsip-prinsip tersebut, nilai-nilai kemanusiaan selaras dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Dimana Pancasila sebagai dasar negara dan pedoman hidup berbangsa dan bernegara kemudian menjadi salah satu asas yang disebutkan secara khusus untuk menunjukkan bahwa para pendiri negara ini telah menganggap nilai-nilai kemanusiaan sebagai konsep hidup dalam bermasyarakat terutama masyarakat di Indonesia. Kata kunci: Kemanusiaan, Wahbah az-Zuhailli, Pancasila.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Agama
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 03 Apr 2024 20:54
Last Modified: 03 Apr 2024 20:54
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/20395

Actions (login required)

View Item View Item