Riyanti, Nunung (2024) KESADARAN HUKUM MAHASISWA FAKULTAS SYARI’AH TERHADAP PENGGUNA PINJAMAN ONLINE (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Syariah UIN Salatiga). Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
NUNUNG RIYANTI 33020160041.pdf Download (2MB) |
Abstract
Layanan pinjaman online (pinjol) masih terus bermunculan bahkan dengan tren kecepatan pertumbuhannya yang sangat massif. Keberadaan pinjol cukup meresahkan dikalangan mahasiswa karena beban bunga yang diberikan cukup tinggi. Penelitian ini hadir untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi mahasiswa Fakultas Syari’ah UIN Salatiga terhadap keputusan penggunaan pinjaman online serta bagaimana kesadaran hukum mahasiswa Fakultas Syari’ah UIN Salatiga terhadap keputusan penggunaan pinjaman online. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis sosiologis. Lokasi yang digunakan untuk melakukan penelitian berada di lingkup Fakultas Syari’ah UIN Salatiga. Sumber data diperoleh dari lapangan langsung, cara yang digunakan untuk memperoleh data adalah menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa banyak dari mahasiswa Fakultas Syari’ah yang menggunkan aplikasi pinjaman online. Beberapa faktor yang mendorong adalah kebutuhan mendesak dan bayar uang kuliah. Aplikasi yang digunakan mahaiswa fakultas Syari’ah pun juga beragam dari akulaku, cicil, shoppe, kredivo, kredit pintar, dan ceria. Adapun dampak yang mahasiswa rasakan jika terjadi keterlambatan pembayaran angsuran adalah spam telfon setiap hari oleh pihak aplikasi hingga ada juga yang dikejar-kejar Dept Collector dari pihak palikasi. Pemahaman hukum mahasiswa Fakultas Syari’ah pengguna aplikasi pinjaman online terkait penggunaan aplikasi pinjaman online masih rendah. Dari jumlah 5 mahasiswa yang peneliti wawancara terdapat 2 yang mengetahui peraturan tentang pinjaman online tetapi tidak mengetahui isi dari peratuan tersebut. Dari semua mahasiswa pengguna aplikasi pinjaman online tidak ada yang memiliki pemahanan hukum terkait isi dari peraturan pinjaman online. Kelima mahasiswa pengguna aplikasi pinjaman online bersedia menerima segala bentuk resiko akan tetapi terdapat 3 mahasiswa pengguna pinjaman online tidak patuh terhadap hukum, ketidakpatuhan mahasiswa berupa telat membayar angsuran dan dengan sengaja tidak membayar angsuran. Membayar angsuran merupakan bentuk tanggung jawab yang harus dilakukan mahasiwa fakutas Syari’ah sebagai debitur.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 05 Apr 2024 16:59 |
Last Modified: | 05 Apr 2024 16:59 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/20417 |
Actions (login required)
View Item |