Kontradiksi Gelar Haji Terhadap Status Sosial dan Penyimpangan Sosial di Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang

Munsif, Himmatul (2024) Kontradiksi Gelar Haji Terhadap Status Sosial dan Penyimpangan Sosial di Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text Skripsi Himmatul M, 43020190040.pdf Download (1MB)
	Text Skripsi Himmatul M, 43020190040.pdf Download (1MB)

Abstract

Kata kunci: gelar haji, status sosial, penyimpangan sosial Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Pandangan masyarakat kecamatan bancak terhadap status sosial orang yang sudah berhaji. 2) Penyimpangan sosial yang terjadi karena kontradiksi gelar haji di kecamatan bancak kabupaten semarang. Jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Sumber data yang digunakan yaitu primer dan sekunder. Metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Data kemudian dianalisis menggunakan reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Keabsahan datanya dengan triangulasi sumber lalu ditarik kesimpulan. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: 1) Pandangan masyarakat kecamatan bancak bahwa orang yang sudah menunaikan ibadah haji akan menyandang gelar haji yang secara otomatis akan naik statusnya sosialnya. Dia akan selalu mendapatkan sorotan dari masyarakat. 2) Adanya penyimpangan status sosial karena kontradiksi gelar haji di Kecamatan Bancak dimana orang yang berhaji itu terlepas dari adanya penguasaan terhadap ilmu agama ataukah tidak. Karena seseorang yang hendak melaksankan haji seharusnya memenuhi unsur mampu baik secara fisik, mampu secara harta dan mampu secara ilmu agama. Akan tetapi terkadang kontradiksi pada masyarakat bahwa orang yang haji itu harus mampu secara ekonomi saja, tidak jarang mereka melakukan hal-hal yang bertentangan dengan statusnya.

Actions (login required)

View Item