KONSTRUKSI ETIS "TUBUH BERGOYANG" PADA TIKTOKER PEREMPUAN BERHIJAB DIKALANGAN GEN-Z SALATIGA

Maulid, Muhammad Luthfi (2024) KONSTRUKSI ETIS "TUBUH BERGOYANG" PADA TIKTOKER PEREMPUAN BERHIJAB DIKALANGAN GEN-Z SALATIGA. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text SKRIPSI KONSTRUKSI ETIS TUBUH BERGOYANG PADA TIKTOKER PEREMPUAN BERHIJAB DIKALANGAN GEN Z SALATIGA.pdf Download (1MB)
	Text SKRIPSI KONSTRUKSI ETIS TUBUH BERGOYANG PADA TIKTOKER PEREMPUAN BERHIJAB DIKALANGAN GEN Z SALATIGA.pdf Download (1MB)

Abstract

Muhammad Luthfi Maulid, 2024. Kontruksi Etis “Tubuh Bergoyang” Pada Tiktoker Perempuan Berhijab Di Kalangan Gen-Z Salatiga. Tahun 2024. Skripsi, Salatiga: Program Studi Komunikasi Dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Salatiga. Pembimbing : Dr. Muna Erawati, S.Psi., M.Si. Kata kunci : Konstruksi Sosial, Erotisme, Tiktok, Generasi Z. Saat ini, sering kali terlihat perempuan berhijab yang bertindak bertentangan dengan norma dan nilai agama. Meskipun mereka memiliki pemahaman tentang agama, khususnya Islam yang melarang untuk membuka aurat, diharapkan mereka dapat menutup aurat dengan benar dan memilih pakaian yang sesuai. Namun, kenyataannya banyak perempuan berhijab yang sengaja memperlihatkan tubuh mereka di media sosial, salah satunya melalui aplikasi TikTok, yang mengarah pada dorongan sensualitas. Di platform media sosial TikTok, terdapat konten yang menampilkan gerakan tarian dengan pinggul dan dada yang dieksploitasi sebagai simulasi gerakan sensual. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji permasalahan tentang 1) Apa proryerksi kormunikatif perrermpuan berrhijab mernornjorlkan errortismer tubuh berrgoryang ker khalayak merlalui tiktork? 2) Bagaimana tiktoker berhijab dari generasi Z mengembangkan kebiasaannya dalam menampilkan sensualitas "gerakan tubuh bergoyang" kepada penonton melalui platform TikTok? Penelitian ini memanfaatkan teori konstruksi sosial yang dikemukakan oleh Peter L. Berger untuk menganalisis fenomena yang ada. Jenis Penelitian ini adalah penelitian lapangan dan bersifat deskriptif kualitatif. Metodologi penelitian ini menggunakan data kualitatif untuk pengumpulan informasi. Subjek penelitian dipilih secara purposif, menghasilkan satu subjek yang sesuai dengan kriteria penelitian, Subjek dengan inisial “U” yang berdomisili dari kota S yang berumur 20 tahun telah diwawancarai oleh peneliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tiktokers perempuan berhijab awalnya bertujuan hanya untuk menghibur diri sendiri, namun pengaruh lingkungan sekitar dan perkembangan teknologi mendorong mereka untuk mencoba hal-hal baru seperti mendapatkan pundi pundi rupiah dengan konten nya serta menyesuaikan diri dengan dinamika sosial di sekitarnya.

Actions (login required)

View Item