Self-love Dan Relevansinya Terhadap Pencegahan Depresi Perspektif Tafsir Al-Azhar

Prameswari, Gendhis (2024) Self-love Dan Relevansinya Terhadap Pencegahan Depresi Perspektif Tafsir Al-Azhar. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text Gendhis Prameswari (53020200110) Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir S1.Pdf.pdf Download (1MB)
	Text Gendhis Prameswari (53020200110) Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir S1.Pdf.pdf Download (1MB)
	Text Gendhis Prameswari (53020200110) Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir S1.Pdf.pdf Download (1MB)

Abstract

Konsep self-love belakangan ini menjadi topik pembahasan yang intens, baik di dunia nyata maupun dunia maya. Usaha mengenai pentingnya self-love marak dilakukan sebagai respons terhadap meningkatnya permasalahan kesehatan mental di masyarakat. Setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam menghadapi masalah. Masalah bisa membuat seseorang jatuh atau justru menjadi lebih kuat, tergantung pada sikap masing-masing, yang penting adalah bagaimana kita menyikapi masalah dan menjadikannya sebagai langkah untuk bangkit. Self-love adalah mencintai diri sendiri dengan jujur dan realistis, termasuk menerima kekurangan. Sebelum mencintai orang lain, kita harus belajar menghargai diri sendiri. Banyak orang sulit melakukannya karena sering membandingkan diri dengan orang lain. Merawat diri penting agar kita tidak terjebak dalam obsesi mencapai kesempurnaan, yang bisa berdampak buruk pada kesehatan mental dan fisik. Tekanan ini sering datang dari keinginan untuk selalu lebih baik dari orang lain. Penelitian ini merupakan sebuah penelitian dengan pendekatan kualitatif dan jenis penelitiannya adalah studi pustaka (library research). Sumber data primer berasal dari tafsir Al-Azhar. Sedangkan sumber lainnya berasal dari kitab-kitab tafsir, buku-buku, jurnal, dan artikel yang relevan terkait judul penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan penafsiran al-Azhar terhadap ayat-ayat yang berkaitan dengan self-love dan relevansi penafsiran tersebut terhadap pencegahan depresi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa self-love bisa diwujudkan melalui mengenal diri, bersyukur, bersabar, husnudzon, dan memaafkan. Mengenal diri dilihat dalam surah At-Tin ayat 4 dan Al-Hasyr ayat 18-19 berarti menerima diri dengan segala kelebihan dan kekurangan, dan bertakwa seperti dijelaskan Buya Hamka. Bersyukur dilihat dalam surah Lukman ayat 12 adalah bentuk kebaikan pada diri sendiri, sementara bersabar dalam surah Al-Baqarah 153 dan Al-Insyirah 5-6 membantu kita melihat kesulitan sebagai peluang untuk tumbuh. Husnudzon dalam surah Ali Imran 139, berpikir positif dengan iman, memberikan kekuatan menghadapi masalah. Terakhir, memaafkan dan berbuat baik dalam surah Al-A’raf ayat 199 dapat membantu kita menghindari hal negatif. Perilaku-perilaku ini dapat membantu mengurangi dampak depresi. Kata Kunci: Self-love, Depresi, Tafsir Al-Azhar

Actions (login required)

View Item