Intisar, Helmy (2024) Persepsi Masyarakat Tentang Makna Filosofi Tradisi Merti Desa (Studi Kasus di Dusun Jurang Desa Bedono Kecamatan Jambu Kabupaten Semarang). Other thesis, IAIN SALATIGA.
![]() |
Text
SKRIPSI_HELMI.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
SKRIPSI_HELMI.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
SKRIPSI_HELMI.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
SKRIPSI_HELMI.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
SKRIPSI_HELMI.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
SKRIPSI_HELMI.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
SKRIPSI_HELMI.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
SKRIPSI_HELMI.pdf Download (1MB) |
Abstract
Helmy Intisar, 2024. Perspektif Masyarakat Tentang Makna Filosofis Tradisi Merti Desa (Studi Kasus di Dusun Jurang, Desa Bedono, Kecamatan Jambu. Kabupaten Semarang Skripsi. Salatiga: Aqidah Dan Filsafat Islam, Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora, UIN Salatiga. Penelitian ini bertujuan mengetahui makna yang terkandung dalam tradisi tahunan Merti Desa pada Dusun Jurang Desa Bedono, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif dan metode yang digunakan adalah observasi, dokumentasi dengan pendekatan sosiologi. Teori pada penelitian ini yaitu teori Max Weber etika diskriptif. Kegiatan ini dilakukan untuk menjaga kebersihan dan untuk menjaga tradisi setempat. Panitia dengan dibantu warga kemudian menyiarkan kepada masyarakat setempat untuk selametan di rumah Bapak Kadus. Lalu disusul warga menyiapkan ambengan dan lauk pauk untuk disusun dalam sebuah wadah yaitu besek. Setelah itu akan didoakan terlebih dahulu oleh seorang modin menggunakan doa-doa secara Islam. Doa ini bertujuan untuk mengucapkan terimakasih dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena sudah memberikan perlindungan dan memberikan berkah kepada warga Dusun. Sementara makna yang diPersepsikan oleh masyarakat dalam tradisi Merti Desa adalah sebagai berikut: sebagai pengucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena sampai saat ini Masih di berikan serta mendoakan para keselamatan dan memohon agar diberikan keselamatan kedepannya leluhur pendiri dusun tersebut. Setelah acara disiapkan dan dimulai, kemudian dilanjutkan terlebih dahulu untuk berdoa bersama, Doa ini di khususkan untuk meminta perlindungan dan terimakasih kepada Tuhan Yang Maha Esa. Disamping itu Merti Desa sendiri adalah wujud gotong royong dan silaturahmi antar warga setempat.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 23 Oct 2024 22:06 |
Last Modified: | 23 Oct 2024 22:06 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/21921 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |