, Siti Naeli Chilmiya Fatma (2024) TRADISI PEMBACAAN SURAT AL-FATIHAH DAN SURAT AL-FIIL DALAM MUJAHADAH MALAM JUM‟AT KLIWON (Kajian Living Qur’an di Dusun Kelokan, Banjaretno, Kajoran, Magelang). Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
siti naeli chilmiya fatma 53020200022.pdf Download (3MB) |
|
Text
siti naeli chilmiya fatma 53020200022.pdf Download (3MB) |
Abstract
Fatma, Siti Naeli Chilmiya. 2024. Tradisi Pembacaan Surat Al-Fatihah dan Surat Al-Fiil dalam Mujahadah Malam Jum‟at Kliwon(Kajian Living Qur‟an di Dusun Kelokan, Banjaretno, Kajoran, Magelang). Skripsi. Jurusan Ilmu Al-Qur‟an dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora. Penelitian ini menelaah tentang tradisi pembacaan surat alfatihah dan surat al-fiil dalam mujahadah malam jum‟at kliwon di dusun Kelokan, Banjaretno, Kajoran, Magelang. Jika dilihat dai isi materi penelitian ini merupakan penelitian living qur‟an yaitu fenomena-fenomena al-qur‟an yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari, mengenai makna dan fungsi al-qur‟an yang nyata dipahami dan dialami oleh masyarakat islam. Praktik pembacaan surat al-fatihah dan surat al-fiil ini diyakini masyarakat dusun Kelokan sebagai do‟a untuk keselamatan agar terhindar dari hal-hal yang bersifat negatif. Penulis membatasi pembahasan terhadap penelitian ini pada dua point, yaitu: bagaimana praktik pembacaan surat al-fatihah dan surat al-fiil dalam mujahadah malam jum‟at kliwon di dusun Kelokan, dan bagaimana makna pembacaan surat al-fatihah dan surat al-fiil dalam mujahadah malam jum‟at kliwon di dusun Kelokan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui praktik dan makna dari tradisi pembacaan surat alfatihah dan surat al-fiil dalam mujahadah malam jum‟at kliwon di dusun Kelokan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Adapun subjek penelitian yang diambil dalam penelitin ini adalah masyarakat dan tokoh agama dusun Kelokan. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini penulis menggabungkan observasi, wawancara (interview), dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini penulis memberikan kesimpulan bahwa praktik mujahadah ini dilaksanakan setiap selapan sekali pada malam jum‟at kliwon setelah shalat isya‟ berjamaah. Prosesi pembacaan diawali dengan membaca tawassul, tahlil, surat alfatihah, membaca al-qur‟an 1 juz atau membaca surat al-kahfi ayat 10, kemudian membaca surat al-fiil dan diakhiri dengan do‟a. lalu makna yang dapat diambil dari tradisi pembacaan surat al-fatihah dan surat al-fill dalam mujahadah ini adalah untuk mendapatkan keselamatan baik di dunia maupun di akhirat, juga untuk menjaga diri ataupun dusun dari hal-hal yang bersifat negatif. Kata Kunci: Tradisi, Living Qur‟an, Mujahadah
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Alqur'an |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 28 Oct 2024 20:11 |
Last Modified: | 28 Oct 2024 20:11 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/22136 |
Actions (login required)
View Item |