TELAAH KODIKOLOGI PADA MANUSKRIP MUSHAF AL-QUR'AN 1 KOLEKSI MUSEUM MASJID AGUNG DEMAK

, Rizqi Aula Ni'mati (2024) TELAAH KODIKOLOGI PADA MANUSKRIP MUSHAF AL-QUR'AN 1 KOLEKSI MUSEUM MASJID AGUNG DEMAK. Other thesis, IAIN SALATIGA.

Text Skripsi_-_Rizqi_Aula[1](2).pdf Download (3MB)

Abstract

Penelitian skripsi ini merupakan kajian atas manuskrip Al-Qur’an 1 koleksi Museum Masjid Agung Demak (yang kemudian disebut “Manuskrip MMA 1”). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejarah dan karakteristik manuskrip MMA 1 melalui telaah aspek-aspek kodikologi. Di samping itu, untuk mengetahui bagaimana resepsi kajian Al-Qur’an mansukrip MMA 1 bagi masyarakat Demak. Khususnya pada resepsi Fungsional sima’an Al-Qur’an dan do’a bersama pada proses kegiatan budaya Grebeg Besar. Model penelitian ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data melalui literatur-literatur dan turun lapangan. Kemudian, tahapan-tahapan dalam penelitian ini adalah melakukan wawancara dengan pihak-pihak terkait, kemudian mendeskripsikan hasil wawancara dan aspek kodikologi pada naskah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis dengan pendekatan kualitatif yang bersifat Hybrid, yang melibatkan observasi langsung, wawancara mendalam, dan studi literatur. Kajian Al-Qur’an di Demak terus berkembang dan berkontribusi pada penyebaran dan pemahaman islam lebih mendalam di kalangan masyarakat. Analisis kodikologi dilakukan melalui pemeriksaan fisik manuskrip yang mencakup bahan, teknik penulisan, dekorasi, dan struktur teks. Hasil penelitian ini menunjukkan aspek kodikologi, penulisan manuskrip MMA 1 dilihat dari jenis kertas eropa dan jenis watermark Concordia Res Parvae Crescunt, ditulis sekitar akhir abad ke-19. Manuskrip ini juga memiliki kekerabatan dengan naskah Manuskrip Al-Qur’an Bangkalan Madura. Naskah ini tidak lengkap 30 juz dan ditulis menggunakan khat naskhi dengan menggunakan rasm ‘usmaniy dan rasm imla’i. kemudian, parateks yang ada di dalam naskah ini kebanyakan digunakan untuk scholia, seperti pada awal juz dan penamaan surat dan corrupt teks pada naskah. Juga terdapat tanda baca (syakl), tanda waqaf, penulisan huruf dan penamaan surat. Lalu, tidak terdapat kolofon pada naskah dan iluminasi yang menghiasi halaman awal dan tengah pada naskah.

Actions (login required)

View Item