Dari Perusahaan Transformasi Hingga Salatiga Culinary Heritage: Dinamika Sosial Ekonomi ESTO Tahun 1940-2021

Aini, Annisa Qurotul (2024) Dari Perusahaan Transformasi Hingga Salatiga Culinary Heritage: Dinamika Sosial Ekonomi ESTO Tahun 1940-2021. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text SKRIPSI_ANNISA QUROTUL AINI_53010200149_SPI.pdf Download (1MB)
	Text SKRIPSI_ANNISA QUROTUL AINI_53010200149_SPI.pdf Download (1MB)
	Text SKRIPSI_ANNISA QUROTUL AINI_53010200149_SPI.pdf Download (1MB)
	Text SKRIPSI_ANNISA QUROTUL AINI_53010200149_SPI.pdf Download (1MB)

Abstract

Annisa Qurotul Aini. Dari Perusahaan Transportasi Hingga Salatiga Culinary Heritage: Dinamika Sosial Ekonomi ESTO Tahun 1940-2021. Skripsi. Program Studi Sejarah Peradaban Islam. Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora. Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga 2024. Pembimbing Wahyu Setyaningsih, M.A. Tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti sejarah berdirinya usaha soto ESTO Salatiga dari tahun 1940 hingga 1953, proses transformasi usaha soto ESTO dari berjualan di depan garasi bus ESTO hingga menjadi rumah makan tahun 1954 hingga 2009, dan dinamika usaha kuliner soto ESTO tahun 2010-2021. Penelitian skripsi ini menggunakan metode penelitian sejarah. Adapun langkah-langkah dalam metode penelitian sejarah, yaitu: (1) pengumpulan data atau heuristik, (2) kritik sumber atau verifikasi, (3) penafsiran atau interpretasi, dan (4) penulisan sejarah atau historiografi. Sumber primer pada skripsi ini adalah arsip dari Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Salatiga, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Salatiga, serta wawancara dengan beberapa informan. Hasil penelitian ini antara lain: (1) Usaha soto ESTO ini berdiri pada tahun 1940, usaha ini dimulai oleh Martosetiko yang berjualan soto secara keliling. Pada tahun 1953, usaha ini mengalami perkembangan ketika Martosetiko diberikan tempat untuk berjualan di depan garasi bus ESTO yang merupakan lokasi strategis di Salatiga. Hal ini menjadi titik awal bagi usaha soto ESTO untuk lebih dikenal oleh masyarakat luas. (2) Transformasi ini dimulai ketika Martosetiko memutuskan untuk menetap berjualan di depan garasi bus ESTO di Salatiga pada tahun 1953, yang memberi usaha tersebut lokasi strategis dan pelanggan tetap. Setelah Martosetiko meninggal pada tahun 1991, generasi keduanya, yaitu Sulasmi melanjutkan usaha tersebut. Pada tahun 2009, usaha soto ESTO ini mengalami perubahan dengan pindahnya lokasi usaha ke rumah pribadi karena pada saat itu garasi bus sudah pindah kepemilikan dan tidak diberi izin berjualan oleh pemilik yang baru. (3) Usaha soto ESTO mampu menjaga keseimbangan antara pelestarian warisan kuliner dengan penyesuaian terhadap dinamika pasar yang terus berkembang dari tahun 2009 hingga 2021 hingga Soto ESTO mendapat penghargaan dari Pemerintah Kota Salatiga sebagai “Salatiga Culinary Heritage” pada tahun 2021. Selain itu, inovasi dalam layanan dan strategi manajemen yang konsisten terhadap kepuasan pelanggan juga menjadi kunci dalam mempertahankan eksistensi di tengah persaingan yang semakin ketat. Kata kunci: Dinamika, Kuliner, Soto ESTO Salatiga.

Actions (login required)

View Item