PERSEPSI DA'I TENTANG FENOMENA JUDI ONLINE PADA MASYARAKAT KECAMATAN PRINGAPUS KABUPATEN SEMARANG

Asy'ary, An'im Falahuddin (2024) PERSEPSI DA'I TENTANG FENOMENA JUDI ONLINE PADA MASYARAKAT KECAMATAN PRINGAPUS KABUPATEN SEMARANG. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text AN’IM FALAHUDDIN ASY’ARY 43010180213.pdf Download (2MB)
	Text AN’IM FALAHUDDIN ASY’ARY 43010180213.pdf Download (2MB)

Abstract

Asy’ari, An’im Falahuddin. 2024. Persepsi Da’i Tentang Fenomena Judi Online Pada Masyarakat Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang. Skripsi. Salatiga: Program Studi Komunikasi Dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga. Pembimbing: Drs. Bahroni, M. Pd. Kata kunci: Persepsi; Da’i; Judi Online. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) Bagaimana persepsi para da’i terhadap fenomena judi online di Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang. (2) Apa faktor yang menyebabkan judi online dapat berkembang dan menjadi fenomena di Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang. (3) Bagaimana pendapat para da’i dalam menanggulangi fenomena judi online di Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dan bersifat deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini meliputi: sumber data primer yang mencakup hasil wawancara dengan para da'i, untuk mengetahui persepsi serta metode dakwah yang digunakan, sumber data sekunder berupa literatur tentang masalah judi online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Persepsi da’i tentang fenomena judi online berdasarkan hukum Islam adalah haram. (2) Beberapa faktor penyebab perkembangan judi online di Kecamatan Pringapus, yakni: lemahnya iman, desakan ekonomi, kemudahan akses judi online, timbulnya penyakit kecanduan judi online. (3) Kemudian berdasarkan persepsi da’i muncullah beberapa solusi atau upaya pencegahan yang dapat dilakukan yakni: memperkuat iman, mensosialisasikan bahaya judi online pada para orang tua agar terdapat pencegahan pertama dari lingkungan keluarga, memperbanyak dakwah tentang hukum larangan judi online, dan diharapkan adanya kontribusi dari aparat pemerintahan yang tegas dan jelas bagi pelaku judi online.

Actions (login required)

View Item