PENGARUH INTENSITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TERHADAP CRITICAL THINKING MAHASISWA PRODI KPI UIN SALATIGA ANGKATAN 2020 YANG TINGGAL DI PESANTREN DAN DI LUAR PESANTREN

Nurona, Atmim Lana (2024) PENGARUH INTENSITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TERHADAP CRITICAL THINKING MAHASISWA PRODI KPI UIN SALATIGA ANGKATAN 2020 YANG TINGGAL DI PESANTREN DAN DI LUAR PESANTREN. Other thesis, IAIN SALATIGA.

Text SKRIPSI ATMIM LANA NURONA KPI 43010190263.pdf Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Nurona, Atmim, Lana. 2024. Pengaruh Intensitas Penggunaan Media Sosial Terhadap Critical Thinking Mahasiswa Prodi KPI UIN Salatiga Angkatan 2020 Yang Tinggal Di Pesantren Dan Di Luar Pesantren. Tahun 2024. Skripsi, Salatiga; Program Studi Komunikasi Dan Penyiaran Islam Universitas Islam Negri Salatiga. Pembimbing: Rr. Wuri Arenggoasih, M.I.Kom. Kata Kunci: Intensitas Media sosial; Critical Thinking; Mahasiswa Tinggal Di Pesantren dan Di Luar Pesantren. Internet merupakan teknologi yang saat ini banyak digunakan oleh berbagai kalangan. Jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai 213 juta orang setara 77% dari total populasi Indonesia yang sebanyak 276,4 juta. Pengguna media yang semakin meningkat dan berkembang, memberikan fakta bahwa internet memberikan pengaruh bagi kehidupan sehari-hari seperti sering sulit membedakan informasi yang diterima sebuah kebenaran atau hanya berita palsu (hoax). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas penggunaan media social terhadap critical thinking mahasiswa yang tinggal di pesantren dan di luar pesantren dan adakah perbedaan critical thingking antara keduanya. Jenis penelitian ini menggunakan metode survei dengan menggunakan kuesioner sebagai instrument pengumpulan datanya yang di sebarkan kepada 100 mahasiswa dengan rincian 50 mahasiswa yang tinggal di pesantren dan 50 mahasiswa tinggal di luar pesantren. Metode survei di sini menggunakan jenis survei eksplanatif komparatif dengan tujuan untuk mengetahui mengapa kondisi tertentu terjadi atau apa yang mempengaruhi terjadinya sesuatu. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh intensitas penggunaan media social terhadap critical thinking mahasiswa yang tinggal di pesantren dan di luar pesantren sebesar 43,1%. Dan terdapat perbedaan critical thinking antara mahasiswa yang tinggal di pesantren dan di luar pesantren dibuktikan dengan nilai -t hitung < -t table (11.816 < 0,284) dan signifikansi < 0,05 (0,000 < 0,05).

Actions (login required)

View Item