Riswanto, Muhammad Cahyo (2015) PENDIDIKAN AKHLAK TASAWUF PADA TAREKAT QADIRIYYAH WA NAQSYABANDIYYAH DI PONDOK PESANTREN SURYABUANA DUSUN BALAK DESA LOSARI KECAMATAN PAKIS KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2015. Other thesis, IAIN Salatiga.
|
Text
Muhammad Cahyo Riswanto_11111039.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pendidikan akhlak tasawuf pada tarekat qadiriyyah wa naqsyabandiyyah di Pondok Pesantren Suryabuana tahun 2015 Dusun Balak Desa Losari Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang Tahun 2015. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana pendidikan akhlak tasawuf pada tarekat qadiriyyah wa naqsyabandiyyah di Pondok Pesantren Suryabuana Dusun Balak Desa Losari Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang Tahun 2015?, (2) Bagaimana sistem pendidikan akhlak tasawuf pada tarekat Qadiriyyah Wa Naqsyabandiyyah di Pondok Pesantren Suryabuana?, (3) Bagaimana kontribusi tarekat Qadiriyyah Wa Naqsyabandiyyah di Pondok Pesantren Suryabuana Dusun Balak Desa Losari Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang Tahun 2015 terhadap masyarakat Balak, Murid-murid dan Jamaah Pada Umumnya? Peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif dan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data meliputi: metode wawancara, metode observasi dan documentary historical (penelaah dokumentasi). Teknis analisis data meliputi: reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi. Pengecekkan keabsahan data yang diambil meliputi: derajat kepercayaan (credibility), keteralihan (transferability), ketergantungan (dependability), kepastian (confirmability). Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa (1) pendidikan akhlak tasawuf pada tarekat qadiriyyah wa naqsyabandiyyah di Pondok Pesantren Suryabuana meliputi: taubat, wara’, qanaah, zuhud, mahabbah, fana’ dan ma’rifatullah. (2) Sistem pendidikan akhlak tasawuf terdiri dari: pertama, metode pendidikan meliputi: metode penyadaran diri, metode ceramah, metode diskusi, metode sms tebar tausyiah, metode percetakan majalah dan buku-buku, metode tafakur, metode syair lagu, metode pembacaan tanbih dan metode bimbingan secara personal (suluk). Kedua, Materi pendidikan terdiri dari: managemen hati, zikir dan menguatkan pondasi Islam dengan syahadattainn yakni syahadat tauhid dan syahadat Rasul. Ketiga Tujuan tarekat qadiriyyah wa naqsyabandiyyah terdiri dari: taqarrub ilallah, menuju mardhatillah, kema’rifatan (al-ma’rifat) melihat Tuhan dengan mata hati, kecintaan (mahabbah) kepada Allah mengandung keteguhan jiwa dan kejujuran hati. (3) Kontribusi pendidikan akhlak tasawuf pada tarekat yakni, meliputi: mengubah masyarakat yang Agamis, program air bersih memakmurkan masyarakat, pengadaan diskusi rutin terbuka untuk umum berguna membuka cakrawala ilmu pengetahuan, penyediaan prasarana dalam hal berdagang bagi khalayak umum dan tazkiyah An-Nafs (penyucian jiwa) dalam praktisi metode zikir.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Pendidikan dan pemikiran Islam |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 16 Feb 2016 06:26 |
Last Modified: | 16 Feb 2016 06:26 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/227 |
Actions (login required)
View Item |