MAKNA DALAM BAIT QAṢIDAH MUḤAMMADIYAH KARYA MUHAMMAD AL BUSHIRI (ANALISIS SEMIOTIKA CHARLES SANDERS PEIRCE)

BUDI, FARIS PRIAGUNG (2025) MAKNA DALAM BAIT QAṢIDAH MUḤAMMADIYAH KARYA MUHAMMAD AL BUSHIRI (ANALISIS SEMIOTIKA CHARLES SANDERS PEIRCE). Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text Skripsi Slesai Revisi Sidang 2.pdf Download (2MB)
	Text SKRIPSI FULL FARIS PRIAGUNG BUDI.pdf Download (2MB)
	Text SKRIPSI FULL FARIS PRIAGUNG BUDI.pdf Download (2MB)
	Text SKRIPSI FULL FARIS PRIAGUNG BUDI.pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian berjudul “Makna dalam Bait Qaṣidah Muḥammadiyah karya Muhammad Al Bushiri (Analisis Semiotika Charles Sanders Peirce)” ini menganalisis bait qasidah Muḥammadiyah menggunakan teori semiotika Charles Sanders Peirce yang membagi tanda berdasarkan objeknya menjadi tiga kategori; ikon, indeks, dan simbol. Penelitian ini bertujuan menemukan kata ataupun kalimat yang mengandung ikon, indeks, simbol dan makna pada bait qasidah Muḥammadiyah karya Muhammad Al Bushiri. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode deskriptif-kualitatif dengan objek kajian bait qasidah Muḥammadiyah karya Muhammad Al Bushiri. Data-data dalam penelitian diperoleh dengan teknik simak dan catat. Dengan teknik simak, peneliti memperoleh data dengan menyimak bait qasidah Muḥammadiyah karya Muhammad Al Bushiri. Kemudian peneliti mencatat data-data yang menunjukkan ikon, indeks, dan simbol yang terdapat dalam bait qasidah Muḥammadiyah karya Muhammad Al Bushiri. Berdasarkan analisis yang dilakukan, ditemukan hasil bahwasannya terdapat 18 kata ataupun kalimat yang termasuk ikon, 10 kata ataupun kalimat yang termasuk indeks, dan 6 kata ataupun kalimat yang termasuk simbol dalam bait qasidah Muḥammadiyah karya Muhammad Al Bushiri dan mengandung makna berisi tentang pujian atau pesan mendalam kepada Nabi Muhammad SAW. Beliau digambarkan sebagai sosok pemimpin dalam agama, teladan yang sangat dihormati semua kalangan.

Actions (login required)

View Item