TINJAUAN MASLAHAH MURSALAH DAN SOCIAL EXCHANGE THEORY TERHADAP PRAKTIK PENUKARAN UANG RUSAK (Studi Kasus di Pasar Jatirogo Kecamatan Jatirogo Kabupaten Tuban)

Nikmah, Umdatun (2025) TINJAUAN MASLAHAH MURSALAH DAN SOCIAL EXCHANGE THEORY TERHADAP PRAKTIK PENUKARAN UANG RUSAK (Studi Kasus di Pasar Jatirogo Kecamatan Jatirogo Kabupaten Tuban). Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text SKRIPSI UMDATUN NIKMAH 33020200005.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI UMDATUN NIKMAH 33020200005.pdf Download (3MB)

Abstract

Nikmah, Umdatun.2025. Tinjauan Maslahah Mursalah dan Social Exchange Theory Terhadap Praktik Penukaran Uang Rusak (Studi kasus di pasar Jatirogo Kecamatan Jatirogo Kabupaten Tuban). Skripsi. Progam Studi Hukum Ekonomi Syari’ah. Universitas Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Dr. Heni Satar Nurhaida, M.Si. Kata Kunci: Maslahah Mursalah, Social Exchange Theory, Praktik Penukaran Uang Rusak. Uang merupakan kebutuhan masyarakat yang paling utama. Dalam Islam, uang bukan suatu komoditas yang dapat diperjualbelikan sebagaimana dalam sistem perekonomian konvensional. Jika terdapat kondisi dimana uang harus ditukarkan dengan uang, maka pembayaran yang dilakukan harus seimbang. Namun dalam pelaksanaanya, praktik penukaran uang rusak yang terjadi di pasar Jatirogo Tuban adalah uang rusak ditukarkan dengan uang yang layak pakai namun mendapatkan nominal yang tidak sama dengan nominal uang yang ditukarkan. Dalam maslahah mursalah,syarat umum supaya dapat dijadikan hujjah debagai landasan hukum diantaranya yaitu bersifat umum, mendatangkan kemaslahatan, tidak bertentangan dengan syara’. Adapun dengan adanya social exchange theory maka penulis dapat mengetahui faktor keberhasilan penukaran uang rusak tergantung kepada pengorbanan, ganjaran, perbandingan, nilai dan hasil akhir. Dengan rumusan masalah: 1) Bagaimana Praktik Penukaran Uang Rusak di Pasar Jatirogo?. 2) Bagaimana Tinjauan Maslahah Mursalah dan Social Exchange Theory Terhadap Praktik Penukaran Uang Rusak di Pasar Jatirogo Tuban?. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan yang bersifat kualitatif dengan menggunakan pendekatan yuridis sosiologis. Metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik keabsahan data menggunakan menggunakan teknik triangulasi dengan membandingkan data primer dan skunder. Kemudian dianalisis menggunakan teknis analisis model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data dan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) Pada praktik penukaran uang rusak yang dilakukan di pasar Jatirogo Tuban, uang yang ditukarkan kepada jasa penukar uang rusak akan diganti berdasarkan harga yang telah ditentukan dan di lihat berdasarkan tingkat kerusakan pada uang tersebut. Adapun faktor yang mendorong pengguna jasa menukarkan uangnya kepada jasa penukar uang rusak karena menganggap lebih efisien, tanpa harus pergi jauh-jauh ke bank. 2) Menurut maslahah mursalah, praktik penukaran uang rusak di pasar Jatirogo telah menenuhi syarat maslahah mursalah sebab mendatangkan banyak kemanfaatan, sedangkan dalam social exchange theory milik Jhon Thibaut dan Kelly pengguna jasa uang rusak memilih mempertahankan hubungan sosial ini didasarkan pada pengorbanan, keuntungan, perbandingan, hasil dan nilai akhir.

Actions (login required)

View Item